News

Kapolri dan Ketum Bhayangkari Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Konawe

Penulis: Newswire
Tanggal: 23 Juni 2019 - 16:37 WIB
Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyampaikan materi seminar dalam acara seminar yang digelar di Fakultas Hukum UII, Jalan Tamansiswa, Jogja, Sabtu (31/03/2018). Harian Jogja - Desi Suryanto

Harianjogja.com, KONAWE--Bantuan dari Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian dan Ketua Umum Bhayangkari Pusat, Tri Tito Karnawian diserahkan untuk warga yang terdampak banjir di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Bantuan tersebut diserahkan Kapudokkes Mabes Polri Brigjen Pol Arthur Tampi dan diterima Plt Sekda Kabupaten Konawe Santoso mewakili Bupati Kery Konggoasa di Kecamatan Tambagua Kabupaten Konawe, Minggu (23/6/2019). 

Kapusdokkes Mabes Polri Beigjen Pol Arthur Tampi yang didampingi Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto mengatakan, dari 25 kecamatan yang terdampak banjir, delapan di antaranya belum surut.

"Kami berharap delapan kecamatan yang belum surut airnya secepatnya bisa surut," katanya.

Kalau cepat surut, kata dia, warga yang sekarang berada di tempat pengungsian bisa kembali ke rumahnya masing-masing.

Ia menambahkan, selama bencana banjir ini Polsa Sultra telah menurunkan tim kesehatannya untuk membantu pelayanan kesehatan kepada warga yang terkena musibah banjir.

"Biasa saat musibah bencana banjir, penyakit yang menyerang warga adalah flu dan gatal- gatal," katanya.

Pada kesempatan itu, Polda Sulawesi Tenggara juga memberikan bantuan kepada polisi yang terdampak banjir di Kabupaten Konawe. Bantuan tersebut diserahkan Ketua Bhayangkari Polda Sultra, Endang Iriyanto.

Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto mengatakan bantuan tersebut memang sangat diperlukan oleh para pengungsi. "Jenderal Tito Karnavian dan Ketua Umum Bhayangkari Pusat menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di Konawe," katanya.

Bantuan yang diberikan berupa bahan makanan dan obat-obatan yang memang sangat diperlukan warga yang berada di tempat pengungsian.

Pelaksana Tugas Sekda Kabupaten Konawe menyebutkan banjir yang melanda wilayahnya tersebut merendam rumah penduduk di 25 kecamatan.

" Dari 25 kecamatan tersebut delapan di antaranya masih terendam air. Dua antaranya adalah Kecamatan Wanggodu, Wanggodu Barat, Peninsaha," katanya.

Di Kecamatan Pondidaha melanda 2.142 kk yang terdiri dari 8.163 jiwa, Kecamatan Wanggodu 2.246 kk yang terdiri dari 8.548 jiwa, Wanggodu Barat 4.070 kk yang terdiri5.312 jiwa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Berita Terkait

Ramadan Berkah, PLN Kudus Salurkan Ratusan Paket Bantuan bagi Korban Banjir di Kudus dan Demak
Distribusi Bantuan Korban Gempa di Pulau Bawean Terus Dilakukan
8 Korban Bencana Angin Puting Beliung Kulonprogo Terima Bantuan
Perpanjangan Status Siaga Darurat Bencana, Pemda DIY Tunggu Kabupaten dan Kota

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Setelah 10 Bulan, Polisi Sragen Berhasil Tangkap Pencuri Ponsel di Sambirejo
  2. Aksi Simpatik Siswa SMPN 10 Solo Dukung Timnas Indonesia di Piala Asia U-23
  3. Di Hannover Messe 2024, Dirut Pertamina Tegaskan Target 25% Pemimpin Perempuan
  4. Timnas U-23 Indonesia Siap Redam Korea Selatan Dini Hari Nanti

Berita Terbaru Lainnya

Pemerintah Pastikan Tidak Impor Bawang Merah Meski Harga Naik
Jokowi Siapkan Program Unggulan untuk Prabowo-Gibran
Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur
Agresi Israel, Penduduk Gaza Diperkirakan Krisis Pangan dalam Enam Pekan Lagi
Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
Dipantau dari Citra Satelit, Indonesia Dilanda 183 Kali Tanah Longsor hingga April 2024
Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting