News

Ada Nasabah Ngaku Kehilangan Rp80 Juta, BRI Lakukan Investigasi

Penulis: Lalu Rahadian
Tanggal: 05 September 2019 - 14:07 WIB
Petugas gabungan dari Polres Blitar dan Kantor Cabang BRI memeriksa mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) saat berpatroli bersama di Blitar, Jawa Timur, Sabtu (24/3/2018). - ANTARA/Irfan Anshori

Harianjogja.com, JAKARTA - Menyusul informasi hilangnya sejumlah dana milik seorang nasabah, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. melakukan investigasi.
 
Kabar hilangnya dana seorang nasabah ini ramai diperbincangkan di media sosial sejak Rabu (4/9/2019). Corporate Secretary BRI Hari Purnomo mengatakan, perseroan akan bertanggung jawab atas kasus ini.

"Bank BRI saat ini sedang melakukan investigasi mengenai kejadian tersebut. Bank BRI akan bertanggung jawab kepada nasabah yang terindikasi terkena tindak kejahatan perbankan," ujar Hari kepada wartawan, Kamis (5/9/2019).

Informasi soal hilangnya dana milik nasabah BRI diketahui dari pemilik akun twitter dengan nama @adty***. Pemilik akun ini mengaku kehilangan dana hingga Rp80 juta yang sebelumnya ada di tabungan.

Hilangnya uang nasabah ini diketahui seusai mencetak buku rekening di Kantor Cabang Bank BRI Pekayon. Dalam buku rekeningnya terlihat laporan penarikan uang dengan nominal berbeda-beda yang dilakukan lebih dari sekali.

Jumlah penarikan yang dilakukan terhadap tabungannya diklaim mencapai 28 kali. Setelah dihitung, dalam rentang 28 Agustus-2 September 2019 tabungan korban berkurang jumlahnya hingga Rp70 juta.

Pengambilan uang milik korban tak berhenti sampai di sana. Pada 3 September, saat korban berinisiatif mengecek tabungannya lagi, saldo kembali berkurang Rp10 juta.

Penarikan uang ini setelah dilacak terjadi di Kota Denpasar, Bali. Pengurangan uang juga terjadi pada dini hari antara pukul 02.00-05.00.

Kisah viral tersebut telah direspon BRI. Bank pelat merah ini berjanji akan mengembalikan uang nasabahnya jika terbukti dia menjadi korban tindakan skimming.

"Bank BRI selalu mengimbau kepada seluruh nasabah untuk senantiasa menjaga kerahasiaan dan melakukan penggantian PIN secara berkala untuk kenyamanan bertransaksi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Berita Terkait

Tingkatkan Kepercayaan Investasi Masyarakat, OJK Kawal BPR dan Depositonya Dijamin LPS
Sudah 9 Bank Dinyatakan Bangkrut di 2024
Sejak 2020, Puluhan Bank di Indonesia Bangkrut, Ini Daftar Terbarunya
Penuhi Berbagai Kebutuhan Lebaran, Bank Mandiri Yogyakarta Gelar di Bazaar Ramadhan di Hall

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Suplai Bukber di Masjid Syeikh Zayed Solo Rp960 Juta, 2 Katering Belum Dibayar
  2. Pengusaha Tekstil Berharap Aturan Pembatasan Impor Tak Direvisi, Ini Sebabnya
  3. SDN Nayu Barat Solo Gelar Peragaan Busana hingga Wiru Jarik Sambut Hari Kartini
  4. Pipa PDAM Jebol, Ribuan Pelanggan di Malang Terdampak

Berita Terbaru Lainnya

Densus 88 Menangkap Lagi Satu Terduga Teroris, Total Delapan Orang
Ingin Kawal Demokrasi, Barikade 98 Mengajukan Diri Jadi Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres
Tok! MK Bacakan Putusan Hasil Sengketa Pilpres pada Senin 22 April Mendatang
Pengakuan Warga Kota Isfahan, Terkait Kabar Israel Serang Iran
Iran Bantah Penyebab Hancurnya Gedung Pembangkit Listrik Israel
Gunung Ruang Erupsi, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang
2 Pesawat Penerbangan Sipil Ini Langsung Putar Haluan Hindari Serangan Israel ke Iran
Ledakan di Isfahan Diklaim Karena Sistem Pertahanan Iran Aktif, Bukan Akibat Rudal Israel
KPK Bakal Periksa Bupati Sidoarjo Hari Ini
Amankan Aksi Demo di Jakarta, Ribuan Personel Gabungan Polri, TNI dan Dishub Diterjunkan