News

Polisi Siap Tangani Kasus istri Anggota Satpom TNI AU Terkait Ujaran Kebencian

Penulis: Newswire
Tanggal: 12 Oktober 2019 - 12:57 WIB
Unggahan istri Anggota Polisi Militer Angkatan Udara (Pomau) Lanud Muljono Surabaya, Peltu YNS di medsos. - Instagram @militer.udara

Harianjogja.com, SURABAYA—Polda Jatim siap menangani kasus istri Peltu YNS, berinisial FS, terkait dugaan penyebaran kebencian dan berita bohong di media sosial, perihal penusukan Menko Polhukam Wiranto.

Saat ini kasus yang menjerat FS kabarnya sudah dilaporkan ke Polres Sidoarjo. FS diduga melanggar UU No.19/2016 tentang perubahan atas UU No.11/2008 tentang ITE Pasal Penyebaran Kebencian dan Berita Bohong.

"Ya kalau ada laporan dan penyerahan kita tangani sebab equality before the law, persamaan hukum pada semua individu," terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera, Sabtu (12/10/2019).

Seperti diketahui, TNI Angkatan Udara mencopot anggotanya berinisial Peltu YNS dari Satpomau Lanud Muljono Surabaya. Sebab, istri Peltu YNS, FS, diduga menyebarkan berita bohong dan ujaran kebencian terkait penusukan Menko Polhukam Wiranto di facebook.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone.com

Berita Terkait

Anak di Bawah 15 Tahun Bakal Dilarang Main Medsos di Denmark
Melawan Hoaks dan Ujaran Kebencian
Kementerian Komdigi Andalkan UU ITE untuk Menangani Kasus Deepfake

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Diduga Korban TPPO, Ratusan PMI Dipulangkan dari Malaysia
Pencarian Korban Tanah Longsor Cilacap, 8 Jenazah Dievakuasi
KPK Sita Rubicon dan BMW dari Penggeledahan Kasus Ponorogo
Prabowo Minta Longsor Cilacap Ditangani Cepat dan Terukur
Tipu Rp310 Juta, Jaksa Gadungan di Tangsel Ditangkap Polisi
TNI Siapkan 20.000 Prajurit Berpengalaman untuk Gaza
Google Investasi Rp668 Triliun Bangun 3 Pusat Data di Texas
AS Hapus Tarif Daging Sapi hingga Kopi, Harga Diupayakan Turun
Prabowo Sarapan dengan Raja Yordania di Jakarta
China Protes Keras Ucapan PM Jepang soal Taiwan