News

Ada Ancaman Longsor, Jalur Pendakian Gunung Semeru Masih Ditutup

Penulis: Newswire
Tanggal: 21 November 2019 - 15:57 WIB
Ilustrasi. - Antarafoto

Harianjogja.com, JAKARTA- Otoritas di Gunung Semeru hingga kini masih menutup jalur pendakian sampai batas waktu yang belum ditentukan. Otoritas setempat mengklaim jalur pendakian masih belum aman untuk dilewati.

Sebelumnya, pendakian di gunung berketinggian sekitar 3.676 Mdpl tersebut sempat ditutup akibat bencana kebakaran.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) John Kenedie mengatakan, survei pendahuluan di jalur pendakian Gunung Semeru rampung dilakukan pada 16 November 2019 lalu. Survei dilakukan mulai dari pintu masuk Pos Ong sampai dengan Kalimati.

"Dari hasil survei, tim menemukan beberapa titik gangguan pada jalur pendakian," katanya pada Kamis (21/11/ 2019).

Titik gangguan tersebut antara lain pohon tumbang jenis akasia decurent, pohon tumbang akibat terbakar, longsoran tanah dan batu di Kemlandingan Dowo dan jalur pos tiga menuju pos empat arah Ranu Kumbolo.

Selain itu, berdasarkan tim survei, beberapa titik sepanjang lalur pendakian masih memiliki potensi longsor. Sebab, posisi jalur pendakian berada pada posisi tebing dan jurang. Kondisi tersebut diperparah dengan kondisi ikatan tanah bekas kebakaran hutan dan kemarau panjang mengakibatkan tanah belum stabil.

Jhon menambahkan, intensitas curah hujan di sepanjang jalur pendakian dan sekitarnya memang belum tinggi, hingga saat ini. Namun bila hujan terjadi dan kondisi tanah belum stabil, maka dapat membahayakan pendaki.

"Berpotensi timbul longsoran tanah, batu dan pohon tumbang apabila sewaktu-waktu hujan turun di lokasi pendakian," ujarnya.

Merespon semua temuan survei tersebut, maka pendakian Gunung Semeru masih ditutup sampai dengan pemberitahuan selanjutnya.

"Kebijakan tersebut semata-mata atas pertimbangan keselamatan dan kenyamanan pengunjung itu sendiri," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Berita Terkait

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, 42 Penerbangan Pesawat Dibatalkan
Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
Aktivitas Kegempaan Gunung Tangkuban Parahu pada Pekan Ini Terpantau Naik
Getaran Banjir Lahar Gunung Semeru Dirasakan dan Berlangsung 5 Jam Lebih

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Kim Jong Un Tegaskan Dukung Rusia soal Ukraina
Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
Prediksi BMKG Minggu 13 Juli 2025: Hujan Mengguyur Sebagian Wilayah Indonesia
Presiden Prabowo Bertemu Komisi Eropa hingga Raja Belgia Philippe
Megawati Soekarnoputri Disuguhi Menu Racikan Food Blogger Dianxi Xiaoge
Viral Ridwan Kamil Protes Akibat Super Air Jet Delay 10 Jam, Bandara Ngurah Rai Klaim Bukan Akibat Pengaspalan Runway
Kemenhub Ingatkan Bermain Layangan di Sekitar Bandara Sangat Membahayakan Penerbangan
Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang