News

NU dan Muhammadiyah Diharapkan Kompak

Penulis: Newswire
Tanggal: 01 Januari 2020 - 15:27 WIB
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas. - Antara/Dokumentasi Humas Muhammadiyah

Harianjogja.com, JAKARTA -  NU dan Muhammadiyah diharapkan untuk selalu kompak dan bersatu dalam memasuki 2020 dan semakin berkontribusi membangun bangsa Indonesia ke depan.

"Kami mengharapkan dua organisasi masyarakat Islam terbesar di negeri ini, yaitu NU dan Muhammadiyah, agar bisa kompak dan bersatu dengan mengajak elemen-elemen masyarakat lain untuk memperjuangkan dan memperbaiki nasib rakyat banyak yang selama ini termarginalkan," kata Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas dalam pernyataan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu (1/1/2019).

Sebagai bagian dari elemen masyarakat sipil, baik NU maupun Muhammadiyah, bersama elemen-elemen lain juga harus semakin berperan untuk mendorong lahirnya kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada rakyat serta terbukanya peluang bagi masyarakat lapis bawah untuk melakukan mobilitas vertikal dari kelas bawah ke kelas menengah dan dari kelas menengah ke kelas atas sehingga diharapkan jarak antara kelas atas dan bawah tidak lagi tinggi.

"Dengan demikian ketegangan dan kecemburuan sosial dan ekonomi antara sesama anak bangsa akan bisa ditekan dan diturunkan secara signifikan," tuturnya.

Anwar menuturkan ada tiga pilar utama di Indonesia yang memengaruhi kehidupan bernegara dan berbangsa, yaitu pemerintah, usaha besar dan masyarakat sipil.

Menurut Anwar, pilar pemerintah dan usaha besar merupakan dua pilar yang selama ini sangat besar peranannya dalam memengaruhi dan menentukan corak serta warna kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, terutama dalam bidang politik dan ekonomi. Masyarakat sipil sebagai pilar ketiga juga harus tampil memberikan pengaruh dan berpartisipasi secara maksimal untuk mengurangi kesenjangan ekonomi melalui kolaborasi kuat dengan pemerintah dan usaha besar.

Rasa kebersamaan di antara sesama warga bangsa Indonesia harus semakin kuat dan meningkat dalam rangka bersama-sama menggerakkan dan membangun negeri Indonesia untuk bisa menjadi negeri yang maju, adil dan beradab.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Berita Terkait

Kemenag Berencana Jadikan KUA Semacam Hub Urusan untuk Semua Agama
Jadi Andalan Penentuan Awal Puasa Sejuta Umat, Begini Kisah Pria Pemburu Hilal di Bantul
Moderasi Beragama Diharapkan Berdampak Nyata, Menteri Agama: Toleransi Harus Diperkuat
Ketua STABN Raden Wijaya Wonogiri Mengapresiasi Rencana KUA Melayani Semua Agama

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Sejumlah Makanan Tak Layak Edar Ditemukan di Solo, Masyarakat Diminta Hati-hati
  2. 4.044 PPPK dan 765 ASN di Kabupaten Bogor Dilantik dan Diambil Sumpah
  3. Jelang Lebaran, Tim Gabungan Pemkot Solo Gelar Sidak Makanan di Sejumlah Lokasi
  4. Diduga Sakit, Buruh Pabrik Garmen Semarang Meninggal di Indekos

Berita Terbaru Lainnya

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar
UU DKJ Disahkan, Sebentar Lagi Jakarta Bakal Melepas Status Ibu Kota
Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
Kejagung Bongkar Kasus Korupsi PT Timah Menyeret Harvey Moeis, Ini Komentar Kementerian BUMN
Puan Maharani Kian Buka Peluang Megawati Gelar Rekonsiliasi dengan Prabowo
Petinggi Freeport Temui Jokowi, Ini yang Dibahas
Jatah Menteri Bakal Berkurang karena PDIP Diajak Masuk Kabinet, Golkar Bilang Begini
Pemulangan Enam Jenazah ABK WNI dari Jepang Dilakukan Bertahap
Tiga Hari Hilang, 6 Orang Korban Ambruknya Jembatan Baltimore Belum Ditemukan
Viral Polisi Tembak dan Serang DC, APPI Jelaskan Duduk Permasalahannya