Presiden Jokowi Ingin Transportasi di Ibu Kota Baru Tak Memakai Kendali Manusia
Harianjogja.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo ingin Ibu Kota baru di Kalimantan menggunakan transportasi massal berbasis teknologi swakemudi (autonomous vehicle). Transportasi swakemudi ini merupakan kendaraan yang dapat beroperasi dengan aman dan efektif tanpa perlu dikendalikan manusia.
"Desainnya seperti apa? Tolong ini nantinya Pak Menteri Perhubungan dan Pak Menteri Riset ini berbicara mengenai ini, mengenai kesiapan karena infrastruktur kalau kita mau betul-betul siap betul, infrastrukturnya juga diarahkan kepada penggunaan electric vehicle dan autonomous vehicle," kata Jokowi dalam arahannya di rapat terbatas pemindahan ibu kota di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/1/2020).
Autonomous vehicle mempunyai teknologi swakemudi. Kendaraan canggih ini telah banyak diproduksi oleh perusahaan automotif dunia yang diprediksi populer pada 2020. Meski demikian, kendaraan yang menerapkan teknologi keping komputer, sensor, serta sistem seluler ini berpeluang bisa diretas.
"Konektivitas adalah alasan mengapa ini terjadi. Sekarang semua elemen harus dirancang dengan mempertimbangkan keamanan siber," ujar mantan anggota Council for Automobile Cyber Hendry Bzeith, seperti dikutip Okezone.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya sedang mencari rekan terbaik untuk mempersiapkan kendaraan autonomous vehicle di ibu kota baru.
Nantinya, lanjut dia, Kemenhub menyiapkan beberapa tempat untuk kendaraan ini sebagai moda transportasi yang akan diterapkan di ibu kota baru.
"Sambil menyelesaikan itu, kita uji coba daripada kendaraan ini," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
- Lobi Erick Thohir Jempol, SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe hingga Akhir Turnamen
- Kecelakaan di Jalan Solo-Jogja Delanggu Klaten, Pemotor asal Magetan Meninggal
- Prediksi Susunan Pemain Persik Kediri Vs PSS, Misi Sleman Hindari Degradasi