News

Harta Puan Maharani Mencapai Rp364,5 Miliar, Ini Rinciannya

Penulis: Tika Sekar Arum
Tanggal: 10 Oktober 2020 - 20:17 WIB
Ketua DPR Puan Maharani membacakan pidato saat acara sidang tahunan MPR di Jakarta, Jumat (14/8/2020). Bisnis - TV Parlemen

Harianjogja.com, SOLO - Dalam beberapa hari terakhir, nama Ketua DPR, Puan Maharani, tengah disorot seiring pengesahan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja oleh DPR, 5 Oktober 2020. Peraturan tersebut telah menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.

Sebanyak 257 orang anggota DPR tidak hadir dalam rapat paripurna pengesahan regulasi Omnibus Law itu, sementara hanya 318 anggota DPR hadir. Rapat juga diwarnai walk out.

Rapat paripurna tersebut dipimpin Wakil Ketua DPR RI Fraksi Partai Golkar, Azis Syamsuddin. Sementara, Ketua DPR Puan Maharani, serta dua pimpinan lainnya yakni Sufmi Dasco Ahmad dan Rahmat Gobel juga hadir.

Baca juga: PHRI: Restoran Rugi Rp20 Triliun karena PSBB Jilid II di Jakarta

Terlepas dari sepak terjangnya di dunia politik, putri Ketua Umum PDIP, Megawati, ini tercatat memiliki kekayaan yang berlimpah.

Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), harta Puan Maharani pada 2019 mencapai Rp364,5 miliar, tepatnya Rp364.499.738.968.

Nilai kekayaan istri pengusaha properti Hapsoro Sukmonohadi itu, sesuai data LHKPN yang dikutip Solopos.com, Jumat (9/10/2020), diperhitungkan dari harta senilai Rp425 miliar dan utang dengan nilai Rp60,5 miliar.

Baca juga: Rektor UMS Tanggung Biaya Pengobatan Mahasiswa yang Terluka dalam Demo Omnibus Law

Sementara itu, harta Puan Maharani paling banyak berupa surat berharga senilai Rp213,3 miliar atau mencapai 50 persen dari total hartanya sesuai yang tercatat di LHKPN.

Tanah dan Bangunan

Selanjutnya, Puan juga banyak berinvestasi di bidang properti dengan nilai total Rp149,3 miliar.

Cucu Sang Proklamator Soekarno tersebut memiliki 75 aset properti berupa bangunan, tanah, atau bangunan dan tanah.

Aset properti legislator tersebut tersebar di sejumlah daerah seperti Jakarta, Bogor, Depok, dan sejumlah wilayah di Bali, seperti Badung, Tabanan, dan Gianyar. Aset properti termahal yang dimilikinya bernilai Rp26,4 miliar.

Aset properti bernilai super besar itu berupa tanah dan bangunan seluas 4.982 meter persegi yang berada di Jakarta Pusat.

Di sisi lain, Puan Maharani juga tercatat memiliki harta berupa alat transportasi berupa mobil dan motor. Ada 10 unit mobil dan motor milik wanita 47 tahun itu dengan nilai total Rp1,53 miliar.

Aset mobil termahal yang dimiliki ibu dua anak itu adalah Toyota Land Cruiser Jeep tahun 2008 dengan nilai Rp400 juta. Puan juga tercatat mempunyai motor Harley Davidson tahun 2003 bernilai Rp120 juta.

Di luar itu, pundi-pundi kekayaan Puan Maharani makin gembung dengan kepemilikan harta bergerak lainnya bernilai Rp5 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos.com

Berita Terkait

Laporan Harga Kekayaan Presiden Prabowo Mencapai Rp2 Triliun Tanpa Utang
Selain LHKPN Stafsus Deddy Corbuzier yang Hampir Rp1 Triliun, KPK juga Unggah Laporan Kekayaan Milik Stafsus Yovie dan Raline
Total Kekayaan Deddy Corbuzier Capai Rp953 miliar
Seluruh Anggota DPRD Gunungkidul Dipastikan Telah Menyerahkan LHKPN ke KPK

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Adi Soemarmo Bandara Internasional, Asita: Kabar Baik untuk Dunia Pariwisata
  2. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  3. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Keponakan Prabowo Dinonaktifkan dari Gerindra
Kerusuhan Nepal, Kemenlu Pantau WNI
Kemenhub Tak Anggarkan Pembangunan Jalur Kereta Api Baru
Diculik dan Dianiaya Komplotan Geng Motor, Tukang Cireng Kritis
Golkar Instruksikan Semua Kader Dilarang Flexing
Rahayu Saraswati Umumkan Mundur dari DPR lewat Instagram
Kerusuhan Nepal Meluas, Istri Perdana Menteri Tewas Dibakar
5 Meninggal dan 6 Orang Hilang Akibat Banjir Bali
Bali Banjir, Bandara Ngurah Rai Umumkan Force Majeure
DPR RI Minta Menkeu Baru Segera Merespons Keresahan Masyarakat