News

Mahfud Ajak Warga Anggap Covid-19 seperti Flu Biasa

Penulis: Mutiara Nabila
Tanggal: 26 Juli 2021 - 16:17 WIB
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukkam) Mahfud MD - Antara/Jojon

Harianjogja.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta agar masyarakat tetap tenang dan tidak panik menghadapi pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Mahfud dalam Dialog Virtual Menko Polhukam dengan Tokoh Agama Jawa Barat secara virtual, Minggu (25/7/2021).

Gimana untuk meningkatkan imunitas? Kita melakukan ketenangan, mari bangun ketenangan masyarakat, jangan ditakut-takuti. Bahwa penyakit ini sama dengan flu, kalau kita tenang ini sama dengan flu biasa, beli obat selesai. Anggap begitu saja, karena ini ada vaksinnya, ada obat dan caranya menghadapi sehingga kita tenang menghadapi hal-hal semacam itu,” kata Mahfud Minggu (25/7/2021).

Dia juga menyebutkan dalil dari Bapak Kedokteran Modern Ibnu Sina yang mengatakan kalau ingin sembuh cukup tenang saja dan jangan panik, karena ketenangan adalah separuh obat, dan panik separuh penyakit.

“Anda panik sudah sakit separuh. Kalau kita tenang kita sudah sembuh separuh. Tinggal fisiknya sabar, berdoa, mencari obat. Sabar itu tangguh untuk berjuang, termasuk mencari obat, usaha itu permulaan dari kesembuhan,” ujarnya.

Dia pula menyebutkan dalil Imam Nawawi bahwa untuk mencari tenang dia tulis ada 5, pertama baca Quran atau kitab suci agama apa pun, karena kitab suci mengajarkan yang baik-baik dan memberikan ketenangan.

Kedua bangun malam dan berdoa; ketiga bertemu berkumpul dengan orang-orang baik; keempat menahan diri, tidak rakus, dan tidak maruk, serta tidak mengumbar hawa nafsu; kelima kontemplasi, apa kesalahan kepada tuhan dan apa yang bisa kamu berikan kepada masyarakat.

Kendati demikian, dia tetap meminta pemerintah serta para tokoh baik tokoh agama, dan tokoh masyarakat untuk menyadarkan rakyat bahwa Covid-19 ini ada bahaya dan akibat yang ditimbulkan sehingga harus kampanye usaha melalui patuh dan disiplin protokol kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Berita Terkait

Catat! Vaksinasi Covid-19 Gratis Hanya Berlaku untuk Kelompok Rentan
Kasus Covid-19 Bantul Kembali Meningkat, Dinkes Bantul Imbau Terapkan Prokes
Kemenkes Deteksi Ada 41 Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia
Kasus Covid-19 di Sleman Meningkat, Seorang Warga Dilaporkan Meninggal

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Gelapkan Uang & Terlibat Pencucian Uang, Dosen Nuklir UGM Diburu Polda Jatim
  2. Tak Dibagikan ke Warga Miskin, Oknum Kadus di Situbondo Malah Jual Beras Bansos
  3. Bahaya Asap Rokok 20 Kali Tingkatkan Risiko Kanker Paru
  4. Para Pemain Cadangan Pelita Jaya Jakarta Benamkan Bima Perkasa Jogja 101-67

Berita Terbaru Lainnya

Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya
Visa Umrah Kini Tidak Boleh Buat Piknik, Ini Aturan Barunya
Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal