News

Jokowi Sudah Perintahkan Jajarannya untuk Siaga terhadap Omicron

Penulis: Newswire
Tanggal: 02 Desember 2021 - 11:37 WIB
Ilustrasi. - Freepik

Harianjogja.com, JAKARTA-Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan arahan kepada jajaran untuk mewaspadai varian baru Covid-19 yakni Omicron.

Pratikno menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo telah memanggil beberapa menteri terkait. Di antaranya Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto

"Bapak Presiden memanggil beberapa menteri yang terkait. Ada Menteri Koordinator Marives, Menko Perekonomian, Menlu diwakili Wamen dan ada beberapa menteri lain, yang secara spesifik membahas Omicron," ujar Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (1/12/2021).

Pratikno menyebut Jokowi meminta seluruh jajaran terkait untuk belajar dari beberapa pengalaman di negara-negara lain terkait Omicron.

Menurutnya semua harus waspada dan siaga terhadap penyebaran varian baru Omicron.

Baca juga: Luhut Minta Pengembangan Destinasi Wisata Super Prioritas Kedepankan Kualitas

"Belajar dari beberapa negara lain dengan adanya kasus ini. Intinya kita harus selalu waspada, selalu standby. Jadi semua kapasitas yang ada harus selalu siaga. dalam waktu dekat, akan ada penjelasan lebih lanjut dari Menko terkait," tutur Pratikno.

Pratikno melanjutkan, dalam arahannya, Jokowi meminta semua pihak untuk selalu waspada terhadap kemungkinan masuknya varian Omicron.

"Selalu mengikuti dinamika di lapangan dan bereaksi cepat terhadap kemungkinan itu," ungkap Pratikno mengutip pernyataan Presiden.

Selain meminta semua jajaran waspada, Jokowi kata Pratikno juga mengingatkan program percepatan vaksinasi.

"Karena kita juga akan mendapatkan lagi stok vaksin yang bertambah. Kita percepat vaksinasi. Tentu saja protokol kesehatan tetap dijaga," kata Pratikno.

Kewaspadaan dan kecepatan beraksi juga diminta Jokowi yakni dengan mengaktifkan rumah sakit darurat untuk siaga terhadap penyebaran virus varian baru.

"Kewaspadaan, kecepatan beraksi seandainya ada masalah terus dijaga. Oleh karena itu tadi juga beliau bertanya seandainya ada kasus, bagaiaman rumah sakit rumah sakit darurat itu diaktifkan, semua menyatakan tetap siaga. Jadi kita tetap siaga," katanya

Untuk diketahui, pada 26 November 2021 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan varian Omicron COVID-19 sebagai "varian yang menjadi perhatian".

Kasus varian Omicron telah menyebar ke seluruh dunia, dengan kasus antara lain dilaporkan di Jepang, Belanda, dan Kanada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : suara.com

Berita Terkait

Restrukturisasi Kredit Covid Segera Berakhir, Ini Kesiapan Perbankan di DIY
Catat! Vaksinasi Covid-19 Gratis Hanya Berlaku untuk Kelompok Rentan
Kasus Covid-19 Bantul Kembali Meningkat, Dinkes Bantul Imbau Terapkan Prokes
Kemenkes Deteksi Ada 41 Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Pendaftaran Denok Kenang Semarang Resmi Dibuka, Ini Syaratnya!
  2. Diduga Jaringan Fredy Pratama, Pria Kediri Edarkan 1 Kg Sabu-Sabu di Semarang
  3. Pimpin Laga Indonesia vs Korsel, Shaun Evans Pernah Rugikan Timnas Garuda
  4. Pelita Jaya Jakarta Kalahkan Prawira Harum di Kualifikasi BCL Asia

Berita Terbaru Lainnya

Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas
Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Menteri AHY Diminta Presiden Rampungkan Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN
66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
Es Krim Magnum Ditarik karena Mengandung Plastik dan Logam, Ini Kata BPOM
Airlangga Hartato Sebut Jokowi Milik Bangsa dan Semua Partai
Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
Penetapan Pemenang Pilpres 2024, Prabowo: Tinggalkan Sakit Hati
WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Tentara Israel Dikabarkan Siap Menyerang Kota Rafah di Gaza Selatan