News

Gibran Kritik Manajemen Gojek Soal Delivery Fee, Ini Penyebabnya

Penulis: Kurniawan
Tanggal: 29 Desember 2021 - 23:37 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. - Antara

Harianjogja.com, SOLO - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengkritik tingginya biaya pengiriman atau delivery fee yang ditetapkan manajemen Gojek. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu menilai, delivery fee yang ditetapkan Gojek terlalu tinggi, sehingga kurang mendukung upaya digitalisasi UMKM.

“Kan sekarang banyak UMKM yang kami dorong untuk digitalisasi, masuk Grab, masuk Go Food, masuk Shopee Food. Tapi kalau masuk situ biaya atau fee-nye gede, ya itu lama kelamaan bisa mematikan para UMKM,” ujarnya pada Rabu (29/12/2021).

Selain itu, Gibran menilai saat ini ada beberapa kebijakan manajemen Gojek yang justru merugikan para driver atau mitra. Untuk itu, ia pun berharap hal-hal tersebut bisa didiskusikan.

“Kan ada beberapa kebijakan agak merugikan driver. Tapi bisa dibicarakan,” ucap Gibran.

Lebih jauh, Gibran mengatakan tidak menutup kemungkinan Pemkot membuat aplikasi tandingan Gojek jika aplikasi yang ada kurang mengakomodasi kebutuhan UMKM. Opsi tersebut menurutnya bisa diambil demi kebaikan para UMKM.

“Ya bukannya mau menandingi. Tapi ini bukan apa-apa, kalau selama ini masih berjalan baik ya enggak perlu [bikin aplikasi sendiri]. Tapi kalau merugikan ya kita bikin sendiri, kenapa tidak,” terang bapak dari Jan Ethes tersebut.

Namun, jika Pemkot membuat aplikasi sejenis Gojek untuk mengakomodasi UMKM, Gibran memberi catatan agar tidak dibuat sembarangan. Hal terpenting menurutnya adalah bagaimana aplikasi itu bisa benar-benar bermanfaat bagi para pelaku UMKM di masa pan demi sekarang.

Sementara itu, berdasarkan catatan Solopos.com-jaringan Harianjogja.com, Gibran memang memprioritaskan pengembangan UMKM Solo pada periode kepemimpinannya. Ia ingin mendampingi pelaku UMKM agar bisa naik kelas dan meningkatkan kesejahteraannya dengan melakukan digitalisasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos.com

Berita Terkait

Nikmati Kampoeng Ramadhan Jogokariyan Tanpa Ribet Cari Parkir dengan Gojek
Bukan THR, Gojek Berikan Potongan Harga dan Sembako Murah untuk Mitra Driver
Kemenaker Wajibkan Perusahaan Bayar THR Diver Ojol hingga Kurir, Ini Usulan Asosiasi Ojol
Gojek dan GoPay Ajak Masyarakat Berbagi Kebaikan Ramadan

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Sejarah Kebaya yang Identik dalam Perayaan Hari Kartini
  2. Ketapang
  3. Bulog Sebut Stok Beras Capai 1,26 Juta Ton hingga Pertengahan April
  4. Ada Pemeliharaan, Cek Jadwal Pemadaman Listrik di Sleman Hari Ini (20/4/2024)

Berita Terbaru Lainnya

KPK Ungkap Mantan Kepala Bea Cukai Jogja Lakukan Pencucian Uang Capai Rp20 Miliar
Lowongan Kerja: Kementerian PUPR Akan Buka 6.300 Formasi CPNS dan 19.900 PPPK, Ini Rinciannya
KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Gus Muhdlor Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
Pelajar SMA Negeri 1 Cisaat Sukabumi Meninggal saat Seleksi Paskibra
TNI Tembak 2 Anggota OPM di Nduga, Sita Pistol hingga Anak Panah di Tempat Persembunyian
Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal