News

Kazakhstan Rusuh, Presiden Kassym-Jomart Perintahkan Tembak Mati Bandit

Penulis: Newswire
Tanggal: 08 Januari 2022 - 09:27 WIB
Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev menyampaikan pernyataan melalui televisi di Nur-Sultan, Kazakhstan, Jumat (7/1/2022), menyusul rangkaian aksi protes yang dipicu kenaikan bahan bakar. - Antara/Reuters

Harianjogja.com, JAKARTA - Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev memerintahkan tembak mati untuk mengatasi kerusuhan lebih parah oleh orang-orang yang disebutnya sebagai bandit dan teroris.

Dia menyebut, mereka yang ogah menyerah akan "dimusnahkan". Menurut laporan, sekitar 20.000 "bandit" menyerang kota terbesar, Almaty, dan telah menghancurkan fasilitas negara, kata Tokayev dalam pidato yang disiarkan di TV.

Pekan lalu, aksi protes yang dipicu oleh kenaikan harga bahan bakar pecah menjadi gelombang kerusuhan di seluruh negeri.

Presiden mengatakan sebagai bagian dari operasi "kontrateroris", ia memerintahkan lembaga penegak hukum dan militer "untuk menembak mati tanpa peringatan."

"Orang-orang militan belum menurunkan senjata mereka, mereka terus melakukan kejahatan atau tengah mempersiapkan (kejahatan). Perang melawan mereka harus sampai selesai. Siapa pun yang tidak menyerah akan dilenyapkan," katanya.

Presiden menolak seruan untuk berdialog dengan massa.

"Kegilaan apa. Pembicaraan macam apa yang dapat dilakukan bersama penjahat dan pembunuh?" tanya presiden.

"Kami harus berhadapan dengan bandit bersenjata yang mempunyai persiapan matang, baik lokal maupun asing. Lebih tepatnya, dengan teroris. Jadi kami harus menghancurkan mereka, ini akan segera berakhir."

Tokayev berterima kasih kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, juga para pemimpin China, Uzbekistan, dan Turki atas bantuan mereka.

Menurut presiden, pasukan penjaga perdamaian yang dikirim dari Rusia dan sejumlah negara tetangga atas permintaan Kazakhstan sudah tiba dan kehadiran mereka ditujukan hanya untuk sementara guna memastikan keamanan.

Penting sekali untuk memahami mengapa negara selama ini "tertidur oleh persiapan serangan teroris, oleh kelompok-kelompok militan rahasia," ucap presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
Ribuan Warga Gelar Unjuk Rasa Desak PM Thailand Mundur
Turki Bakal Eskpor  48 Jet Tempur KAAN ke Indonesia
7 Orang Tewas dan Puluhan Luka dalam Tragedi Runtuhnya Jembatan yang Menimpa Kereta di Rusia

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
2 Warga Palestina Tewas Diserah Penghuni Pemukiman Ilegal Israel
Indonesia dan Australia Bertemu Bahas Ekspor-Impor Produk Halal
Kim Jong Un Tegaskan Dukung Rusia soal Ukraina
Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
Prediksi BMKG Minggu 13 Juli 2025: Hujan Mengguyur Sebagian Wilayah Indonesia
Presiden Prabowo Bertemu Komisi Eropa hingga Raja Belgia Philippe
Megawati Soekarnoputri Disuguhi Menu Racikan Food Blogger Dianxi Xiaoge
Viral Ridwan Kamil Protes Akibat Super Air Jet Delay 10 Jam, Bandara Ngurah Rai Klaim Bukan Akibat Pengaspalan Runway
Kemenhub Ingatkan Bermain Layangan di Sekitar Bandara Sangat Membahayakan Penerbangan