News

Indonesia Jadi Ketua ASEAN Tahun Depan, Keanggotaan Timor Leste Jadi Prioritas

Penulis: Newswire
Tanggal: 22 Juli 2022 - 07:07 WIB
Ilustrasi ASEAN. - ASEAN

Harianjogja.com, JAKARTA -- Bergabungnya Timor Leste menjadi anggota ASEAN akan menjadi prioritas Indonesia yang akan menjalankan perannya sebagai Ketua ASEAN pada 2023. Indonesia akan menjabat ketua ASEAN selama satu tahun penuh.

“Tahun depan yang juga menjadi salah satu prioritas Indonesia adalah mencoba meyakinkan negara-negara anggota ASEAN lainnya untuk dapat menerima Timor Leste sebagai anggota baru,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah, Kamis (21/7/2022).

BACA JUGA: Pemkot Jogja Dorong Koperasi Konvensional Beralih ke Modern

Menurut Faizasyah, keanggotaan Timor Leste ke ASEAN adalah proses diplomasi yang masih terus berjalan. “Kita Kami pastikan dari sisi hubungan bilateral Indonesia memberikan bantuan kesiapan, tetapi secara pasti Indonesia akan terus menunggu dan memberikan dukungannya,” ujar dia.

Sebelumnya, Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta mengapresiasi dukungan Indonesia terhadap Timor Leste yang ingin menjadi anggota ASEAN. "Terima kasih saya ucapkan kepada pemerintah Indonesia yang mendukung Timor Leste untuk bisa bergabung menjadi anggota ASEAN," ujar Ramos Horta dalam pidato yang digelar oleh Foreign Policy Community of Indonesia di Jakarta, Kamis.

Dia menargetkan Timor Leste dapat bergabung menjadi anggota ASEAN pada 2023, bertepatan dengan masa keketuaan Indonesia untuk perhimpunan tersebut.

"Timor Leste sudah memenuhi seluruh syarat untuk menjadi anggota ASEAN. Kami siap menjadi anggota ASEAN dengan segala pencapaian yang dimiliki oleh Timor Leste," kata Ramos Horta.

BACA JUGA: Kasus Covid-19 di Jogja Naik Lagi, Begini Tanggapan Sultan

Pada 2023, lanjut dia, adalah momen yang tepat bagi Timor Leste untuk dapat bergabung ke dalam ASEAN. "Pada 2023, Indonesia menjadi Ketua ASEAN. Apabila Timor Leste dapat menjadi anggota ASEAN, maka hal ini menjadi titik kulminasi dari sebuah hubungan antara Timor Leste dengan Indonesia," kata dia.

Selama berada Indonesia, Ramos Horta telah bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan berkunjung ke Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Muhammadiyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

Genjatan Senjata Thailand-Kamboja Gagal, Korban Tewas Capai 35 orang
Trump Ancam Tarif, Thailand dan Kamboja Mulai Berunding Hari Ini
Paus Leo XIV Sampaikan Keprihatinan Atas Konflik Thailand-Kamboja
Madam Pang dan Suporter Port FC Sumbang Rp70,6 Juta ke Penampungan Warga yang Terdampak Perang Thailand-Kamboja

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

300 Anak Gaza yang Sakit Bakal Dievakuasi Pemerintah Inggris untuk Diobati
Cara Cek Tunjangan Guru Lewat Info GTK 2025
Program Transmigrasi Ditolak Kalbar, Begini Respons Menteri Iftitah
Perlintasan di Lokasi KA Argo Bromo Anggrek Anjlok Kini Bisa Dilewati
Polisi Awasi Distribusi Bantuan Pangan Beras 10 Kg dan SPHP
18,3 Juta Keluarga Jadi Sasaran Program Bantuan Pangan Beras Kg dan SPHP
ORASI Savings Bond Ritel Seri SBR014, Ajak Masyarakat untuk Mejalani Hidup Lebih Terencana
Evaluasi KA Argo Bromo Anggrek, Menhub Bentuk Tim Audit Independen
Megawati Minta DPD Jateng Tidak Lagi Mempermalukannya
Gunung Lewotobi Erupsi Besar, Wilayah Kosong dari Warga di Radius 6 Km