Olahraga

Petenis Ini Ancam Kencing di Celana Saat Bertanding di Australia Terbuka

Penulis: Newswire
Tanggal: 09 Februari 2021 - 17:27 WIB
Petenis Kanada Denis Shapovalov - usopen.org

Harianjogja.com, JAKARTA – Petenis Kanada peringkat 11 dunia Denis Shapovalov marah ketika wasit menolak permintaannya untuk buang air kecil di toilet saat bertanding di Australia Terbuka melawan petenis Italia, Jannik Sinner. Shapavalov pun marah dan mengancam kencing di celana.

Shapovalov, yang berdarah Rusia tetapi lahir di Israel, dipaksa menjalani lima set sebelum menaklukkan petenis muda Sinner dalam pertarungan di Melbourne pada Selasa (9/2/2021) dini hari WIB.

"Apa yang terjadi jika saya harus ke toilet sekarang?" tanya petenis berusia 21 tahun itu, "Apakah saya akan didenda? Saya tidak peduli!" dia mengomel kepada wasit asal Jerman Nico Helwerth yang menolak permintaannya.

"Apa maksud Anda bahwa saya tidak bisa meninggalkan lapangan? Apakah anda akan mendiskualifikasi saya? Saya harus buang air kecil!"

Dia meninggikan omelannya ketika wasit juga berkeras tidak memberikan izin. "Saya akan kencing di celana! Saya akan kencing di dalam botol!"

Setelah melewati pertandingan babak pertama yang penuh tekanan 3-6 6-3 6-2 4-6 6-4 dalam waktu kurang dari 4 jam, dia menyatakan perlu lebih sering pergi ke toilet dibandingkan dengan petenis lainnya.

"Pertama-tama, saya hanya boleh mengelap keringat dan mendinginkan kepala saya. Namun, menurut saya, itu aturan yang bodoh. Khususnya bagi saya yang punya kantung kemih terkecil, saya harus buang air kecil di setiap set. Jadi, itu sulit, terutama saat berada di lapangan begitu lama." ujarnya.

"Sebelum pertandingan saya sudah mencoba untuk menghidrasi sebanyak mungkin, tapi tetap saja harus harus kencing lagi," paparnya.

Peraturan turnamen menyatakan bahwa pemain hanya berhak untuk satu kali istirahat ke toilet selama pertandingan yang berlangsung tiga set dan dua kali untuk lima set.

"Saya pikir kami harus bisa lebih banyak istirahat dan pergi ke toilet, karena kami bisa berada di lapangan selama 3 hingga 4 jam," tambah Shapovalov.

Pada babak selanjutnya Shapovalov akan menghadapi Bernard Tomic dari Australia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

Djokovic Kembali Ketemu Alcaraz di Final Cincinnati Open
Djokovic Sebut Alcaraz Perpaduan Talenta Dirinya, Federer dan Nadal
Stay Lounge Cafe Gelar Turnamen Akbar Tenis Lapangan Khusus Ganda Putri
Sabalenka Melenggang ke Semifinal Wimbledon

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Libur Lebaran Telah Usai, Volume Penumpang KA di Malang Masih Tinggi
  2. Erick Thohir Tegaskan Nasib STY Jika Capai Target
  3. Dedy Endriyatno Siap Mundur dari DPRD Provinsi Jateng Demi Nyabup Sragen
  4. Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp37,4 Triliun di Kuartal Pertama 2024

Berita Terbaru Lainnya

Jogja Tuan Rumah Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya
Pria Amerika Pecahkan Rekor Setelah Lakukan 26 Ribu Squat Selama 24 Jam
Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani
Marquez Ungkapkan Penyebab Jatuh di MotoGP Amerika
Taklukan Wakil Tuan Rumah, Jonatan Christie Juara BAC 2024
Atasi Nets 111-107, Knicks Samai Torehan Bucks di Posisi Kedua
Kalahkan Shi Yuqi, Jojo Melaju ke Final BAC 2024
Ini Daftar Pebulutangkis Indonesia yang Lolos ke Olimpiade
Marc Marquez Ingin Akhiri Puasa Dua Tahun
Ganda Campuran Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris