Olahraga

BWF World Tour Finals 2021: Ganda Campuran Thailand Boyong 3 Gelar

Penulis: Newswire
Tanggal: 05 Desember 2021 - 16:27 WIB
Ganda campuran Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai. - Antara/Roy Rosa Bachtiar.

Harianjogja.com, SOLO - Ganda campuran Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai memboyong tiga gelar dari Indonesia Badminton Festival (IBF) 2021 yang terdiri dari Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals 2021.

Kemenangan penutup mereka dicatatkan pada ajang WTF dengan mengalahkan pasangan asal Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino melalui dua gim langsung 21-19 dan 21-11.

"Saya merasa sangat senang. Ini adalah hal yang luar biasa dan begitu hebat," kata Sapsiree setelah pertandingan di Nusa Dua, Bali.

Dechapol/Sapsiree patut berbangga karena tidak hanya sukses melalui laga sulit, namun juga mampu menjaga konsistensi permainan mereka dalam tiga turnamen di tur Indonesia akhir tahun ini.

Melawan Yuta/Arisa yang terkenal ulet dan sabar, Dechapol/Sapsiree mampu mengatasi kendala itu lewat tekanan yang tiada henti dilancarkan selama 40 menit durasi pertandingan.

Ganda campuran peringkat dua ini mengaku sudah melakukan persiapan untuk berlaga di Indonesia pada dua atau tiga bulan sebelumnya, sehingga tak mengherankan performa mereka di IBF 2021 tak terpatahkan.

"Sebelum datang ke sini, kami sudah persiapan dua atau tiga bulan sebelumnya. Kami melakukannya dan benar-benar siap sekarang," ungkap atlet yang akrab disapa Popor itu.

Tidak berhenti di situ, Dechapol/Sapsiree juga masih rutin melakukan latihan ringan selama berada di Bali. Bahkan berdasarkan pantauan Antara, pebulu tangkis Thailand kerap menghabiskan waktunya untuk berlatih ringan selama berjam-jam sebelum jadwal bertanding.

"Kalau saya menjaganya dengan mandi es, pemanasan, dan tidur yang cukup. Hanya itu," kata Sapsiree mengenai tipsnya menjaga kebugaran selama di Bali.

Jelang Kejuaraan Dunia di Spanyol, Dechapol/Sapsiree juga mengaku punya pandangan positif berbekal tiga kemenangan di Indonesia. Meski begitu mereka enggan mematuk target terlalu jauh dan hanya ingin menjalani tiap pertandingan.

"Kami masih punya waktu pemulihan satu minggu dan kami hanya ingin memikirkan satu per satu pertandingan," pungkas Sapsiree.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

China Masters 2025: Lanny/Amalia dan Sabar/Reza Angkat Koper
Wakil Indonesia dan Hasil Drawing di China Masters 2025
Joseph dan Syafiqa Fokus Pulihkan Fisik Jelang Final Yonex Doubles Special
Tiga Wakil Indonesia di Perempat Final Hong Kong Open 2025

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Adi Soemarmo Bandara Internasional, Asita: Kabar Baik untuk Dunia Pariwisata
  2. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  3. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

China Masters 2025, Ginting dan Alwi Langsung Tersingkir
Aeromodelling Dipimpin Gunungkidul, Sepak Takraw Masih Sengit
China Masters 2025: Lanny/Amalia dan Sabar/Reza Angkat Koper
Marc Marquez Juara Grand Prix San Marino
Mario Suryo Aji Finis Ke-24 Moto2 GP San Marino 2025
Kalahkan Canelo Alvarez, Ini Kata Terence Crawford
Menang di Sprint Race MotoGP San Marino 2025, Bezzecchi Ngaku Puas
Wakil Indonesia dan Hasil Drawing di China Masters 2025
Jatuh Saat Sprint Race MotoGP San Marino, Ini Kata Marc Marquez
Bantul Borong Emas Balap Sepeda Criterium