OPINI: Manajemen Keuangan Seorang Pedagang Mi Ayam Keliling

Manajemen keuangan diperlukan dalam sebuah usaha, baik itu usaha skala kecil, menengah maupun skala besar. Keuangan ini cukup riskan. Usaha sekecil apapun itu, dalam usahanya tentu memerlukan modal. Modal tersebut bermacam-macam tergantung dari usaha yang dilakukan. Namun pada dasarnya modal berupa uang memang kebanyakan akan dibutuhkan.

Tentunya modal memang tidak harus besar, tergantung usaha seperti apa yang akan dilakukan sesuai dengan skalanya. Cara seseorang dalam mengelola usahanya juga akan menentukan berhasil atau tidaknya suatu usaha. Banyak hal lain juga harus diperhatikan. Namun dalam hal ini kita akan membahas terkait dengan keuangan.

Manajemen keuangan ini diperlukan untuk menjaga arus kas agar tidak terjadi pembengkakan dalam pengeluaran. Selain itu juga diperlukan untuk memaksimalkan keuangan dalam usaha yang dikelola. Dengan kata lain, kita dapat memangkas biaya yang kurang menguntungkan atau mengganti biaya dalam kegiatan tertentu dengan kegiatan lain yang lebih menguntungkan dalam usaha.

Memang ada usaha profit dan nonprofit dalam hal ini. Namun dalam hal ini kita akan membahas tentang usaha profit. Struktur modal yang diperlukan dalam usaha ini dari pinjaman atau pribadi juga perlu dipertimbangkan, dan tentu juga tergantung skala usaha. Kita dapat memaksimalkan keuntungan dengan perencanaan yang tepat namun juga diperhatikan baik untuk saat ini, jangka menengah maupun jangka panjang. Penganggaran yang tepat dapat meningkatkan efisiensi keuangan dalam usaha. Sehingga memungkinkan untuk meningkatkan kekayaan dalam usaha.

Pengambilan keputusan dalam keuangan berpengaruh dalam keberlangsungan usaha tersebut apabila dapat dikelola dengan baik. Sehingga usaha dapat mengalami perkembangan dari waktu ke waktu.

Perencanaan modal yang tepat dapat mengurangi risiko kerugian dalam usaha, ataupun pembengkakan biaya, dan profit yang diharapkan akan semakin mendekati kita. Kinerja keuangan menjadi lebih efektif dan efisien di dalam perjalanannya dari waktu ke waktu.

Pada intinya manajemen keuangan ini harus memperhatikan beberapa hal seperti dalam perencanaannya, alokasi keuangan yang tepat, pengawasan arus keuangan, evaluasi arus dan kinerja keuangan, informasi keuangan yang transparan dan kegiatan usahanya, dan beberapa hal lain perlu dipertimbangkan. Dalam hal ini juga tergantung dari skala usaha yang dilakukan.

Berikut gambaran sederhana seorang pedagang mi ayam keliling yang memperhatikan beberapa detail kegiatan dalam usahanya. Dalam hal ini dilihat dari manajemen keuangannya. Hal yang menarik perhatian saya.

Obrolan Santai

Suatu hari saya sedang menunggu pedagang mi ayam langganan yang sering lewat di area tempat saya tinggal. Selang beberapa waktu beliau datang. Saya pun memesan satu porsi mi dan beberapa teman saya juga menyusul untuk memesan. Ketika sedang menunggu mi tersebut matang, kami pun berdialog.

“Laris mas dagangannya?”

“Alhamdulillah mbak, ini masih beberapa porsi.”

“Kalau setiap hari biasanya berapa porsi mas?”

“Kalau biasanya 50 porsi mbak. Kalau misalnya habis Alhamdulillah. Tapi kalau misalnya tidak habis atau masih beberapa porsi, saya kurangi jumlah porsinya untuk penjualan besok. Bahan seperti tepung, sayuran dan lain-lain saya kurangi juga karena target porsi saya saat ini 50 mbak.”

“Oh, begitu Mas.”

“Iya mbak, saya kurangi soalnya terkadang juga penjualan tidak tentu, kadang sepi, kadang ramai.”

Dari beberapa dialog singkat tersebut saya mendapatkan beberapa gambaran. Penjual mi ini cukup detail dalam menjelaskan kepada saya. Dia cukup baik dalam mengelola usaha dan keuangannya. Dari memikirkan target porsi yang ditetapkan, mengurangi risiko penjualan yang mana ketika sepi akan mengurangi jumlah porsi yang akan dibuat untuk hari berikutnya. Modal bahan seperti tepung, sayuran dan lain-lain juga sudah diperkirakan untuk penjualan hari berikutnya. Caranya dalam mengelola usahanya tersebut yang membuat saya tertarik.

Tambahan sedikit, selain itu, menurut saya, mi-nya juga enak. Porsi yang dihidangkan juga pas. Harga yang dipatok juga sangat terjangkau. Pedagangnya juga ramah. Ia memikirkan detail dalam usahanya. Tidak lupa juga beliau menerima pesanan pembelian untuk saat ini via WA untuk meningkatkan hasil penjualannya. Berkah baik, semoga beliau usahanya semakin berkembang. Amin. Semoga. Salam dan bahagia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News