Otomotif

RECALL SEPEDA MOTOR : Klep dan Noken As Bermasalah, Suzuki Recall Sejumlah Sepeda Motor

Penulis: Jumali
Tanggal: 03 Januari 2016 - 09:35 WIB

Recall sepeda motor dilakukan oleh Suzuki karena adanya permasalahan di komponen klep dan noken as.

 
Harianjogja.com, RICHMOND HILL — Pabrikan sepeda motor asal Jepang, Suzuki melakukan penarikan (recall) terhadap sejumlah motor di Jepang, Kanada dan Australia karena mengalami masalah pada bagian klep dan noken as.

Penutup ujung batang klep bisa terlepas, menyebabkan batang klep bersentuhan langsung dengan noken as. Ini bisa menyebabkan batang klep dan noken as jadi aus, karena celah klep yang jadi terlalu renggang.

Laman Motorcycle, Minggu (3/1/2016) mengungkapkan, recall di Kanada dilakukan untuk model Burgman 650, SFV650/Gladius, GSX650 dan V-trom 650 model 2013-2014 dan GSX1250F model 2014-2015. Sementara Australia menyasar GSF650, GSR750 dan GSF1250. Sedang di Jepang ada Skywave 250 dan Gladius 400.

Sementara di Kanada, Suzuki akan memberikan penutup klep dan noken as baru kepada motor dengan jarak tempuh lebih dari 4.000 kilometer, begitu juga dengan motor yang jarak tempuhnya lebih rendah, langsung dapat part baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

EX2 dan Starray EM-i Ramaikan Pasar EV Jogja, Segini Harganya
Kepala Desain Jaguar Land Rover Dipecat
Daihatsu November 2025: Gran Max dan LCGC Tembus Penjualan Tertinggi
Geely Catat 1.200 SPK di Gaikindo Jakarta Auto Week 2025
China Kuasai 38 Persen Pasar Mobil Global, Tiga Merek Masuk 10 Besar
BYD Uji Ketangguhan Yangwang U8 dengan Jatuhkan Pohon Raksasa
Ford Pelajari EV China, CEO Gunakan Xiaomi SU7 Tiap Hari
Gangguan Sistem, Ratusan Porsche di Rusia Mendadak Mati
Penjualan Xiaomi YU7 Lampaui Tesla Model Y di China
BYD Siapkan SUV Mewah Tiga Baris Dynasty-D 2026