FK-KMK Membuka Angkringan Sehat "Angkringan 8888", Ini Tujuannya

JOGJA—Kebiasaan tidak sarapan dapat menyebabkan kebutuhan kalori di waktu makan berikutnya lebih banyak, sehingga berpotensi mempengaruhi berat badan dan kondisi kesehatan seseorang di masa mendatang.

Dekan FK-KMK UGM Prof. Yodi Mahendradhata mengatakan sarapan selain penting dalam memulai metabolisme harian juga memiliki banyak manfaat seperti meningkatkan rasa kenyang, mengurangi keinginan makan, dan meningkatkan fungsi kognitif serta kinerja akademik.

Padatnya kegiatan dan aktivitas sivitas akademika sejak pagi, katanya, memengaruhi aktivitas makan seseorang. Mulai dari memilih makanan, menentukan waktu makan, dan aktivitas fisik seseorang.

"Kalau ditambah dengan kesibukan dan teknologi, itu membuat perubahan pola hidup seseorang. Pada pekerja dan usia dewasa awal, seringkali ditemukan kebiasaan tidak sarapan atau menyatukan sarapan dengan makan siang," katanya melalui rilisnya, Rabu (13/9/2023).

BACA JUGA: Pakar Unisa Jogja Bagikan Tips Jaga Kesehatan Selama Musim Hujan

Kemajuan teknologi mempermudah berbagai urusan yang menyebabkan seseorang tidak perlu banyak bergerak untuk menyelesaikan pekerjaan atau memenuhi kebutuhannya. Fasilitas dilingkungan FK-KMK UGM, seperti lift dan tempat parkir yang dekat meminimalkan aktivitas fisik sivitas akademika yang menghabiskan sebagian besar waktunya di kampus.

Berdasarkan hasil Riskesdas 2018, proporsi aktivitas fisik kumulatif kurang dari 150 menit/minggu pada penduduk Indonesia berusia >10 tahun mencapai 33.5%. Masa pandemi yang terjadi dalam beberapa tahun ke belakang juga menyebabkan penurunan aktivitas fisik akibat banyaknya aktivitas yang dilakukan secara daring, sehingga seseorang tidak perlu pergi kemanapun untuk bekerja atau belajar.

Kurangnya aktivitas fisik tersebut dapat mempengaruhi keseimbangan energi dalam tubuh yang berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan dan risiko kesehatan di masa mendatang.

"Fenomena ini menginisiasi Pokja Pola Makan Sehat Health Promoting University (HPU) FK KMK UGM menggelar kegiatan Launching Angkringan 8888," katanya.

Ketua Pokja Pola Makan Sehat HPU FK-KMK UGM Siti Helmyati menambahkan melalui Angkringan 8888, Fakultas menyediakan sarapan gratis bagi mahasiswa FK-KMK UGM. Langkah ini sebagai upaya menginisiasi pola makan dan pola hidup sehat dengan cara yang sederhana di kalangan sivitas FK-KMK UGM maupun Masyarakat luas.

Angkringan merupakan warung makan khas di Yogyakarta, sedangkan angka 8 memiliki makna kestabilan dan konsistensi.

"Makna angka 8888 terdiri dari kebiasaan minum air putih 8 gelas sehari, sarapan pagi sebelum jam 8 pagi, melakukan aktivitas fisik berjalan 8000 langkah, dan durasi tidur 8 jam sehari. Harapannya kebiasaan sederhana ini konsisten dilakukan sehingga membawa kestabilan dalam regulasi dalam tubuh," paparnya.

Berikut Tips Hidup Sehat yang Dibagikan FK-KMK UGM

Minum Air Putih 8 Gelas Sehari

70 persen bagian tubuh manusia terdiri dari air, sudah semestinya tubuh membutuhkan cairan yang cukuo tiap harinya. Manfaat minum air 8 gelas sehari yaitu memelihara fungsi ginjal, menghindari dehidrasi, mengurangi risiko kanker kandung kemih, memperlancar pencernaan, dan dapat mengontrol kalori.

Berjalan 8000 Langkah

Melakukan aktivitas fisik juga bisa dilakukan dengan jalan kaki yang jelas murah dan mudah dilakukan. Berjalan 8000 langkah setiap harinya dapat memberikan banyak manfaat yang dapat dirasakan seperti Meningkatkan Kesehatan jantung dan paru-paru, Memperkuat tulang dan juga otot tubuh, Memberikan efek rasa bugar pada tubuh, Dan juga dapat mengontrol kalori.

Sarapan Sebelum Jam 8 Pagi

Sarapan sehat sebelum jam 8 penting sebagai sumber energi untuk melakukan aktivitas khususnya di pagi hari. Sarapan sebelum jam 8 penting, sebagai sumber energi, stamina dan kekuatan agar otak dapat berfungsi dengan baik, nutrisi tersebut dapat diperoleh dari sarapan pagi yang sehat dan dilakukan 1 jam sebelum beraktivitas.

Tidur 8 Jam Sehari

Mendapatkan kualitas tidur yang baik juga memerlukan durasi tidur yang cukup. Menghabiskan sebagai besar aktivitas dalam keseharian manusia tentunya menguras energi dan melelahkan otak, sehingga kita sebagai manusia membutuhkan istirahat yang cukup dengan memanfaatkan sepertiga atau 8 jam dalam sehari.

Banyak manfaat dari tidur 8 jam sehari, yaitu dapat menghindari dari beberapa penyakit seperti stress, diabetes hingga penyakit jantung. Selain berfungsi untuk mengistirahatkan otak, tidur dengan durasi yang cukup juga dapat mengontrol metabolisme pada manusia yang berfungsi untuk mengontrol kalori pada tubuh. (BC)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News