Pengabdian UMY

KKN UMY di Dlingo Berdayakan UMKM Berbasis Marketplace Platform

Penulis: Media Digital
Tanggal: 24 Juli 2021 - 22:07 WIB
Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di Kelurahan Dlingo, Kecamatan Dlingo, Bantul, yang dibimbing Tumin, M.A.,Ph.D, dosen Prodi Pendidikan Agama Islam, mengangkat tema Upaya Peningkatan dan Pemberdayaan UMKM Berbasis Marketplace Platform. - Istimewa

Harianjogja.com, BANTUL—Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di Kelurahan Dlingo, Kecamatan Dlingo, Bantul, yang dibimbing Tumin, M.A.,Ph.D, dosen Prodi Pendidikan Agama Islam, mengangkat tema Upaya Peningkatan dan Pemberdayaan UMKM Berbasis Marketplace Platform.

KKN ini melibatkan Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM Stik Sawo dan UMKM Emping Garut) yang meliputi 10 mitra dari kedua UMKM dan 8 mahasiswa.

“Tujuannya adalah pemberdayaan dan pendampingan dalam mengelola produksi UMKM tersebut secara baik, dalam rangka meningkatkan peluang pemasaran secara luas dengan jalan marketing di media penjualan online. Sehingga dengan menggunakan media online ini, diharapkan menjadi lebih efektif terutama dalam kondisi pandemic Covid -19 seperti ini,” kata Tumin.

Dosen pendamping lapangan beserta kawan-kawan mahasiswa KKN 117 UMY memiliki program kerja utama membantu proses produksi UMKM daerah Dlingo sejak tanggal 16 januari sampai dengan selesainya program. Kegiatan pertama yaitu pengolahan bahan dasar emping garut dan stik sawo kita praktek bersama membuatnya secara langsung dengan para mitra, setelah itu melakukan proses pengemasan ke dalam tempat khusus yang disediakan, kemudian memasang branding produk yang telah disepakati dengan mitra serta mengambil foto produknya, selanjutnya adalah pembuatan akun marketplace khusus UMKM agar produk tersebut dapat dipasarkan dengan mudah dan produk dapat menjangkau konsumen dari berbagai daerah.

Kepala Desa Dlingo, Agus Purnomo merasa senang dengan adanya program semacam ini karena bisa membantu dan menhidupkan kembali UMKM. Selain itu, Para mitra UMKM juga sangat semangat dalam mengikuti program pemberdayaan yang diadakan karena mereka merasa terbantu dan juga mendapatkan ilmu bagaimana cara memasarkan produknya melalui marketplace.

“Harapannya ke depan Desa Dlingo, memiliki peluang besar memperluas pangsa pasar dengan cara menambah menambah media penjualan secara online dan diadakan labelisasi produk kerajinannya dan menambah variasi dalam pengelolaannya sehingga dapat meningkatkan peluang pemasaran guna perekonomian warga desa yang lebih baik lagi,” kata dia. (ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Dosen UMY Optimalkan Potensi Bisnis untuk Atasi Permasalahan UMKM
Galeri Investasi FEB UMY Terbaik di DIY
Dosen UMY Kuatkan Organisasi PCA Ngampilan Melalui Komunikasi Organisasi dan Kesehatan Mental
Coblosan di TPS Khusus UMY, Pasangan Amin Unggul

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Axa Indonesia Ajak Stakeholder Bersinergi untuk Kendalikan Inflasi Medis
  2. Geger Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi
  3. Simak! Pendaftaran CPNS dan PPPK Dibuka Mei 2024, Ini Update Formasinya
  4. Cara Menghapus Akun Facebook Permanen

Berita Terbaru Lainnya

Adakan Pengabdian Masyarakat Tingkatkan Kinerja Organisasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Manggarai Barat
Dosen UMY Beri Pelatihan Masjid Ramah Disabilitas
KKN 207 UMY Bangun Motivasi UMKM di Ngijon Sleman
KKN 206 UMY Bantu Tata Kelola Pembukuan UMKM di Toglengan Sleman
UMY dan UMT Bekerja Sama Bantu UMKM di Kulonprogo
Bangkitnya Desa Wisata dan UMKM Di Dusun Soka RT 01 Bersama KKN IT 119 UMY
UMY Bantu Pria dengan Infertilitas untuk Mendapatkan Anak
UMY Teliti Efek Psikologis terhadap Infertilitas Pria Berat
UMY Identifikasi Kualitas Air pada Sistem Penyediaan Air Minum Pedesaan di Kulonprogo
UMY Bantu Budi daya Ikan Lele  Panti Asuhan Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kokap