Advertisement
Alasan Eks Kiper Persis Solo Ini Gabung PSIM Jogja
Sendri Johansyah / PSIM Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA -- Mantan kiper Persis Solo, Sendri Johansah resmi diperkenalkan menjadi bagian dari keluarga besar PSIM Jogja, Kamis (2/6/2022) petang.
Penjaga gawang kelahiran 11 Juni 1993 ini bercerita jika dirinya telah dihubungi oleh manajemen PSIM Jogja sejak musim lalu. Akan tetapi karena satu dan lain hal, dirinya baru bisa bergabung dengan Laskar Mataram di musim ini.
Advertisement
"Dari tahun kemarin memang saya diberi tawaran untuk bergabung dengan PSIM, akan tetapi karena sesuatu hal, membuat saya belum bisa bergabung dengan PSIM. Dan di tahun ini, saya mendapat kabar dari Mas Bima Sinung (CEO PSIM) untuk diminta merapat ke PSIM,” ucap Sendri.
Disinggung mengenai besarnya harapan suporter PSIM Jogja terharap dirinya, Sendri mengaku tidak ingin ambil pusing dan hanya ingin memberikan penampilan terbaiknya untuk Laskar Mataram.
"Yang jelas di sini saya ingin memberikan yang terbaik, memberikan segalanya untuk PSIM, untuk bisa berprestasi lagi dan mencapai target yang diinginkan oleh masyarakat Jogja, khususnya suporter,” ujar Sendri.
Sendri juga mengaku sangat siap dengan ketatnya persaingan di posisi penjaga gawang Laskar Mataram. Diketahui, PSIM Jogja telah terlebih dahulu memperpanjang kontrak dua penjaga gawang musim lalu, yakni Junaidi Bakhtiar dan Jefri Wibowo.
"Yang namanya sepakbola, di mana pun posisinya pasti punya persaingan. Saya rasa persaingan kiper disini cukup ketat, ada pemain muda juga, jadi tentu menambah motivasi bagi saya sendiri,” ucap Sendri.
Sementara itu, pelatih kiper PSIM Jogja, Didik Wisnu mengatakan jika perekrutan Sendri sudah dikomunikasikan dengan pelatih kepala, Imran Nahumarury. Peforma apik Sendri bersama PSMS Medan, juga menjadi pertimbangan mengapa dirinya kini dipercaya untuk menjadi bagian dari Laskar Mataram.
“Untuk perekrutan Sendri tentu sudah kita komunikasikan dengan head coach, dan dilihat dari statistik Sendri di musim kemarin, saya rasa cocok dengan apa yang diinginkan head coach,” ujar Didik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Memasuki Usia 94 Tahun PSSI DIY Punya Beban Moral Memajukan Sepakbola
Kans Liverpool Juarai Liga Inggris Masih Terbuka, Ini Syaratnya
Advertisement
Erling Haaland Absen saat Manchester City Hadapi Chelsea di Semifinal Piala FA
Jepang dan Korea Selatan Dipastikan Lolos Perempat Final Piala Asia U-23
Hasil Genoa vs Lazio Serie A: Skor 0-1, Biancocelesti Naik Peringkat Kelima
Erick Thohir Tak Memaksakan Naturalisasi Penjaga Gawang Inter Milan Emil Audero
Advertisement
Erick Thohir Sebut PSSI Fokus Wujudkan Sepak Bola Bersih
Warung Mi Ayam Jadi Sponsor Persiba Bantul di Liga 3, Begini Ceritanya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Jogja Tuan Rumah Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement
