Sepakbola

Paralimpiade Tokyo 2020 Resmi Ditutup, Sampai Jumpa di Paris 2024

Penulis: Newswire
Tanggal: 06 September 2021 - 00:17 WIB
Upacara penutupan Paralimpiade Tokyo digelar di Stadion Olimpiade Tokyo, Jepang, Minggu (5/9/2021). - REUTERS/Issei Kato

Harianjogja.com, TOKYO - Paralimpiade Tokyo, resmi ditutup dengan closing ceremony yang digelar di National Stadium, Tokyo, Jepang, Minggu (5/9/2021) malam WIB. Presiden Komite Paralimpiade Internasional (IPC), Andrew Parsons, resmi menutup ajang olahraga yang telah diundur setahun karena pandemi tersebut.

"Saya tidak menyangka perjalanan, pertandingan hampir selesai... Saya tidak ingin melakukan ini, tetapi sudah waktunya bagi saya untuk menyatakan Paralimpiade Tokyo 2020 ditutup," kata Parsons.

Selama 12 hari, Parsons mengatakan, para atlet telah memberikan harapan, membuka pemikiran, dan yang terpenting "atlet mengubah kehidupan."

Baca juga: Hanik Puas Meski Tak Bisa Tembus Final Paralimpiade Tokyo

"Paralimpiade membantu mewujudkan mimpi banyak orang di Tokyo dan memberikan harapan bagi yang menonton di rumah," ujar Parsons.

Parsons juga berterima kasih kepada masyarakat Jepang yang membuat Paralimpiade dapat digelar. Tidak hanya itu, dia juga memberikan apresiasi kepada tim IPC, Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga, Gubernur Tokyo Yuriko Koike dan Presiden panitia penyelenggara Tokyo Games, Seiko Hashimoto.

Tak lupa Parsons juga berterima kasih kepada federasi internasional, ofisial dan atlet-atlet yang berpartisipasi, serta relawan yang membawa energi dalam penyelenggaraan Paralimpiade Tokyo.

Baca juga: Indonesia Raih Medali Pertama Paralimpiade Tokyo 2020

"Semua atlet Paralimpiade di seluruh dunia, sampai jumpa di Paris tiga tahun lagi," tutup Parsons.

Sebelum pidatonya, Parsons menyerahkan bendera Paralimpiade kepada Walikota Paris Anne Hidalgo, yang akan menjadi tuan rumah Paralimpiade selanjutnya.

Pada pengujung upacara penutupan, para musisi termasuk paduan suara menyanyikan lagu "What a Wonderful World" ciptaan Bob Thiele yang direkam pertama kali oleh Louis Amstrong.

Kaldron api Paralimpiade Tokyo kemudian ditutup, kembang api kembali menyala di atas stadion untuk terakhir kalinya, "Arigato" terpampang di layar, diikuti dengan tulisan "See you in Paris 2024."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

Menpora Sebut Indonesia Punya Kans Jadi Tuan Rumah Olimpiade
Tim Para Badminton Indonesia Sumbang Total 8 Medali
All Indonesian Final di Cabang Bulu Tangkis Paralimpiade Paris 2024, Pastikan Medali Emas di Tangan
Terima Bonus, Ini Harapan Veddriq Leonardo untuk Jokowi dan Prabowo

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

UEFA Larang Crystal Palace Berkompetisi di Liga Europa 2025/2026
Korea Selatan vs Hongkong 2-0, Taeguk Warriors Kian Kuat di Puncak Klasemen EAFF 2025
Rebranding PT LIB Jadi ILeague, Liga 1 Jadi Super League dan Liga 2 Menjadi Championship
PSS Sleman Rekrut Muhammad Salman Alfarid, Bek Sayap Potensial di Lini Belakang
Ini Kata Indra Safjri Soal Regulasi Pemain Asing
Reuni dengan Pieter Huistra di Bumi Sembada, Terens Puhiri Jadi Senjata Baru PSS Sleman di Sektor Sayap
Bek AC Milan Theo Hernandez Resmi Berseragam Al Hilal, Dikontrak hingga 2028
Oxford United vs Port FC Jadi Laga Final Piala Presiden 2025
Piala AFF U-23 2025, Pelatih Thailand Sebut Vietnam dan Indonesia Jadi Lawan Terberat
Ranking FIFA Timnas Indonesia di Posisi Ke-118, Terbaik dalam 19 Tahun