Advertisement
Solo Awali Rangkaian Gelaran Asian Para Games 2018
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Jelang pelaksanaan Asian Para Games, Kota Solo menjadi titik awal Pawai Obor Indonesia 2018 Asian Para Games, yang juga menandai dimulainya hitung mundur 30 hari menjelang berlangsungnya gelaran multi-sport event untuk atlet penyandang disabilitas terbesar kedua di dunia.
Dikutip dari laman resmo Asian Para Games www.asianparagames2018.id, ribuan masyarakat dan pelajar tampak antusias menyambut rangkaian pawai obor di sepanjang jalan yang dilalui.
Advertisement
Kegiatan ini diawali dengan pengambilan api di api abadi Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah, yang dilakukan oleh Sekretaris Jenderal Panitia Pelaksana Indonesia 2018 Asian Para Games, Bayu Rahardian, yang didampingi oleh Wakil Ketua Umum Sylviana Murni dan Adiati Noerdin.
Api yang dinyalakan dalam lentera berwarna emas dibawa ke Solo dengan kendaraan, antara lain dengan kereta kencana, menuju ke Kantor National Paralympic Comittee (NPC) Indonesia. Di sana api tersebut diserahkan kepada Senny Marbun, ketua NPC, untuk selanjutnya diarak keliling Solo.
Api kemudian dibawa oleh secara berurutan oleh atlet Para Atletik Nanda Mei Solikhah, Brigjen pol Ahmad Lutfi (Wakapolda Jateng), Brigjen Bakti Agus Fadjari (Kasdam IV Diponegoro), Zaenal Arifin (Atlet para atletik), Bertrand Antholin (duta obor), Amandra Syah Arwan (Wakajati Jateng), dan Rizal Bagus (Atlet para atletik), menuju ke Balai Kota.
Dipilihnya kota Solo sebagai tuan rumah pertama melakukan Pawai Obor Indonesia 2018 Asian Para Games, menurut Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari lantaran kota tersebut memiliki sejarah kuat bagi atlet penyandang disabilitas.
“Di sinilah markas NPC. Di sinilah para atlet disabilitas menjalankan program pelatnas. Mari bersama kita menjadi saksi di kota penuh sejarah ini, bahwa kita telah sama-sama menggelorakan semangat kesetaraan untuk penyandang disabilitas,” ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, terlihat antusias dan bersemangat. Dia merasakan motivasi dan kesetaraan serta penyambutan yang luar bisa ditunjukkan pada kegiatan olahraga Asian Para Games ini oleh masyarakat.
“Setelah Asian Games, ini lanjut ke Asian Para Games. Kami melihat antusiasme yang tinggi dan kami bekerja keras agar kesuksesan di Asian Games, langsung dilanjutkan di Asian Para Games nanti,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/BisnisIndonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Cuaca Jogja dan Sekitarnya Besok, Diperkirakan Cerah Berawan
- Berikut Cara Memesan Tiket KA Bandara YIA, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja
- Jadwal KA Bandara YIA Jogja dari Stasiun Tugu, Kamis 2 Mei 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo, Kamis 2 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan Jogja
- Jadwal Terbaru KRL Solo Jogja, Kamis 2 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Jebres Solo
Advertisement
Advertisement