Advertisement
Indonesia Kalah 1-3 dari Jepang, Pemain Belakang Sandy Walsh Cetak Gol Perdana
Advertisement
Harianjogja.com, DOHA—Pemain belakang Sandy Walsh mencetak gol perdananya untuk Timnas Indonesia. Gol ini dapat memperkecil ketertinggalan dari Jepang, Rabu (24/1/2024) dan berakhir 1-3.
Gol Sandy Walsh dicetak di menit ke-90. Namun gol itu akhirnya menjadi satu-satunya untuk Indonesia yang harus menyerah 1-3 dari Jepang.
Advertisement
Setelah tambahan waktu tujuh menit berakhir, Tim Garuda tak bisa menambah gol. Beberapa menit sebelumnya, pemain belakang Timnas Indonesia Justin Hubner mencetak gol bunuh diri di menit ke-87 yang membuat Indonesia tertinggal 0-3 dari Jepang, dalam laga terakhir Grup D Piala Asia Qatar 2023, Rabu (24/1/2024).
Sapuan Hubner yang mencoba menghalau tendangan pemain depan Jepang justru membuat bola melambung di atas Ernando Ari yang sudah terkecoh. Bola masuk ke gawang Ernando tanpa mampu dicegah.
Baca Juga
Timnas Indonesia Tertinggal 0-1 dari Jepang
Jelang Laga Indonesia Kontra Jepang, Kim Kurniawan : Tidak Ada Yang Mustahil
Akibat Blunder Jordi Amat, Indonesia Tertinggal 0-1 di Babak Pertama
Sebelumnya, kiper Timnas Indonesia Ernando Ari harus memungut bola dari gawangnya untuk kedua kali saat babak kedua memasuki menit ke-51.
Pemain Feyenoord, Ayase Ueda, mencetak brace setelah menerima umpan dari rekannya, Ritsu Doan yang menusuk dari sisi kanan pertahanan Garuda.
Beberapa pemain belakang tidak mampu mengantisipasi umpan silang ke arah sisi kiri pertahanan Timnas. Ueda yang berdiri bebas tinggal mendorong bola ke gawang yang sudah melompong.
Sebelumnya, Kesalahan tak perlu yang dilakukan kapten Jordi Amat membuat Timnas Indonesia tertinggal 0-1 dari Jepang hingga babak pertama berakhir, dalam laga terakhir Grup D Piala Asia Qatar 2023, Rabu (24/1/2024).
Jordi Amat menarik badan pemain Jepang dari belakang di kotak penalti hingga membuahkan tendangan 12 pas. Pemain Feyenoord, Ayase Ueda sukses menaklukkan kiper utama Garuda, Ernando Ari. Pemain Persebaya Surabaya itu sebenarnya bisa menebak arah bola yang ditendang ke sisi kiri gawang. Namun tendangan Ueda terlalu keras sehingga tak bisa ditepis.
Statistik pertandingan menyebutkan Samurai Biru mengurung pertahanan Timnas Indonesia sepanjang pertandingan babak pertama. Sesekali Indonesia melakukan serangan balik untuk mencoba memberi ancaman ke pertahanan Jepang.
Marselino Ferdinan sempat menusuk dari sisi kanan pertahanan Jepang dan mengirim umpan ke depan gawang. Sayangnya bola tersebut bisa ditendang keluar oleh pemain belakang Jepang. Meski mengurung, tidak terlalu banyak ancaman di gawang Ernando berkat kekompakan pemain belakang yang berisi Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner dan Sandy Walsh.
Coach Shin Tae-yong melakukan satu perubahan pada pertandingan hidup mati melawan Jepang, Rabu (24/1/2024) pukul 18.30 WIB. Kapten Timnas Asnawi Mangkualam Bahar yang menjadi penentu kemenangan atas Vietnam dicadangkan. Posisi Asnawi digantikan Rizky Ridho di posisi starting line up. Jordi Amat menjadi kapten tim menggantikan Asnawi.
Dikutip dari Solopos.com dari akun Instagram @timnas.indonesia, selain Asnawi praktis skuad yang diturunkan Shin Tae-yong ini hampir sama dengan yang mengalahkan Vietnam pada Jumat (19/1/2024) lalu. Egy Maulana Vikri yang dikritik banyak kalangan karena permainannya menurun dipasang sejak awal.
Pemain Viking FC Norwegia, Shayne Pattynama, yang telat bergabung belum juga diberi kesempatan bermain di menit awal. Namun ada kemungkinan Shayne bakal mendapat menit bermain menggantikan posisi Pratama Arhan.
Starting Line Up Indonesia:
Ernando Ari Sutaryadi (kiper)
Rizky Ridho
Jordi Amat
Justin Hubner
Sandy Walsh
Pratama Arhan
Marselino Ferdinan
Ivar Jenner
Yakob Sayuri
Rafael Struick
Egy Maulana Vikri
Harus Menang
Timnas Indonesia harus menang atau imbang atas Jepang dalam laga hidup mati bagi kedua tim di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Rabu (24/1/2024) pukul 18.30 WIB. Menang otomatis lolos ke Babak 16 Besar Piala Asia Qatar 2023 sedangkan hasil imbang menjaga peluang melaju dari fase grup. Indonesia juga masih punya peluang lolos meskipun kalah dari Jepang.
Syaratnya, di laga terakhir Grup F Oman kalah atau imbang dari Kyrgistan. Publik sepak bola Indonesia tentu berharap Kyrgistan yang sudah tersingkir bakal bermain normal sehingga bisa mengalahkan atau setidaknya menahan imbang Oman.
Saat ini Oman mengoleksi satu poin dan berada di peringkat tiga klasemen Grup F. Jika mendapat tambahan tiga poin karena mengalahkan Kyrgistan maka peluang Timnas Indonesia hampir pasti tertutup.
Secara rekor, pertemuan Oman dan Kyrgistan imbang. Mereka dua kali bertemu dan sama-sama sekali menang sekali kalah. Indonesia saat ini berada di urutan terakhir jalur peringkat tiga terbaik yang lolos ke 16 Besar Piala Asia. Di peringkat pertama adalah Palestina, disusul Syiria dan Bahrain.
Jika Oman imbang lawan Kyrgistan maka poinnya hanya dua sehingga klasemen peringkat tiga terbaik tidak berubah. Hanya empat tim dari jalur peringkat tiga terbaik yang bakal lolos ke Babak 16 Besar Piala Asia.
Klasemen Peringkat Tiga Terbaik
1. Palestina 4
2. Syiria 4
3. Bahrain 3
4. Indonesia 3
5. China 2
6. Oman 1
Sebelumnya, kiper Timnas Indonesia Ernando Ari harus memungut bola dari gawangnya untuk kedua kali saat babak kedua memasuki menit ke-51. Pemain Feyenoord, Ayase Ueda, mencetak brace setelah menerima umpan dari rekannya, Ritsu Doan yang menusuk dari sisi kanan pertahanan Garuda. Beberapa pemain belakang tidak mampu mengantisipasi umpan silang ke arah sisi kiri pertahanan Timnas. Ueda yang berdiri bebas tinggal mendorong bola ke gawang yang sudah melompong.
Sebelumnya, Kesalahan tak perlu yang dilakukan kapten Jordi Amat membuat Timnas Indonesia tertinggal 0-1 dari Jepang hingga babak pertama berakhir, dalam laga terakhir Grup D Piala Asia Qatar 2023, Rabu (24/1/2024).
Jordi Amat menarik badan pemain Jepang dari belakang di kotak penalti hingga membuahkan tendangan 12 pas. Pemain Feyenoord, Ayase Ueda sukses menaklukkan kiper utama Garuda, Ernando Ari. Pemain Persebaya Surabaya itu sebenarnya bisa menebak arah bola yang ditendang ke sisi kiri gawang. Namun tendangan Ueda terlalu keras sehingga tak bisa ditepis.
Statistik pertandingan menyebutkan Samurai Biru mengurung pertahanan Timnas Indonesia sepanjang pertandingan babak pertama. Sesekali Indonesia melakukan serangan balik untuk mencoba memberi ancaman ke pertahanan Jepang. Marselino Ferdinan sempat menusuk dari sisi kanan pertahanan Jepang dan mengirim umpan ke depan gawang. Sayangnya bola tersebut bisa ditendang keluar oleh pemain belakang Jepang. Meski mengurung, tidak terlalu banyak ancaman di gawang Ernando berkat kekompakan pemain belakang yang berisi Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner dan Sandy Walsh. Coach Shin Tae-yong melakukan satu perubahan pada pertandingan hidup mati melawan Jepang, Rabu (24/1/2024) pukul 18.30 WIB.
Kapten Timnas Asnawi Mangkualam Bahar yang menjadi penentu kemenangan atas Vietnam dicadangkan. Posisi Asnawi digantikan Rizky Ridho di posisi starting line up. Jordi Amat menjadi kapten tim menggantikan Asnawi. Dikutip dari Solopos.com, selain Asnawi praktis skuad yang diturunkan Shin Tae-yong ini hampir sama dengan yang mengalahkan Vietnam pada Jumat (19/1/2024) lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kini Sertifikat dan Notifikasi Imunisasi Dapat Diakses secara Digital
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Senin 20 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Senin 20 Mei 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Senin 20 Mei 2024
- Terbaru! Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Senin 20 Mei 2024
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Senin 20 Mei 2024: DIY Cerah Berawan!
Advertisement
Advertisement