Advertisement

Spyware Mengintai, Badan Siber dan Sandi Negara Imbau Pengguna Perbarui WhatsApp

Chelin Indra Sushmita
Kamis, 16 Mei 2019 - 20:02 WIB
Budi Cahyana
Spyware Mengintai, Badan Siber dan Sandi Negara Imbau Pengguna Perbarui WhatsApp Pengguna WhatsApp - Reuters/Dado Ruvic

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – WhatsApp terancam virus mata-mata spyware. Virus ini menyusup dengan sangat mudah, meski hanya melalui panggilan telepon yang tidak terjawab.

Persoalan ini mendapat perhatian dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Mereka mengimbau pemakai Whatsapp di Indonesia segera memperbarui aplikasi tersebut.

Advertisement

Imbauan tersebut disampaikan lewat laman resmi Instagram BSSN, @bssn_ri, Rabu (15/5/2019). Dalam pernyataannya, BSSN meminta pengguna Whatsapp di Indonesia segera memperbarui aplikasi untuk mencegah virus spyware yang merajalela.

BSSN menyarankan kepada seluruh pengguna Whatsapp segera melakukan pemutakhiran aplikasi ke versi terbaru,” demikian imbauan yang disampaikan BSSN.

BSSN juga mengimbau masyarakat pengguna smartphone memperbarui aplikasi lain yang dipakai. Pemutakhiran itu memuat perbaikan terhadap layanan yang sangat penting.

Selalu lakukan pemutakhiran terhadap aplikasi-aplikasi lain juga. Karena pada umumnya pemutakhiran memuat perbaikan terhadap isu keamanan yang sangat penting untuk mencegah eksploitasi celah keamanan pada aplikasi yang kita gunakan,” sambung BSSN.

Diberitakan sebelumnya, Whatsapp sedang diserang hacker menggunakan program spyware. Spyware merupakan perangkat lunak yang terpasang pada ponsel maupun komputer tanpa izin pemilik. Perangkat lunak yang tidak terdeteksi ini dapat memonitor aktivitas bahkan mencuri informasi penting dari objek yang diserang.

Spyware di Whatsapp masuk lewat celah keamanan fitur panggilan telepon. Peretas bakal melakukan panggilan telepon melalui Whatsapp kepada target. Meski tidak dijawab, panggilan telepon ini memungkinkan peretas menyisipkan malware yang mampu mengakses, memonitor dan mencuri informasi dari ponsel target.

Guna menghindari risiko tersebut, pastikan Whatsapp yang dipakai merupakan versi terbaru. Adapun versi terbaru Whatsapp untuk Android adalah v2.19.134, IOS v2.19.51, Windows Phone v2.18.348, dan Tizen v2.18.15. Pengguna Whatsapp Business sebaiknya juga segera memperbarui aplikasi dengan versi v2.19.44 untuk Android dan v2.19.51 khusus IOS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Program Padat Karya, Pemkab Bantul Sediakan Bantuan Keuangan Khusus Rp32 Miliar

Bantul
| Sabtu, 20 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement