Harianjogja.com, JOGJA – Penemu kata sandi (password) komputer, Fernando Corby Corbato, meninggal dunia pada usia 93 tahun di Newburyport, Massachusetts, Amerika Serikat, Jumat (12/7/2019) akibat komplikasi penyakit diabetes.
Dikutip dari New York Post, Senin (15/7/2019), Fernando Corbato yang merupakan peneliti dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) ini adalah orang pertama yang menggagas kata sandi untuk melindungi akun pengguna komputer. Kala itu, dia merancang Compatible Time-Sharing System (CTSS) yang merupakan sistem agar seseorang bisa menggunakan komputer bersamaan dengan memanfaatkan jaringan telepon.
Siste CTSS dibuat karena menurut Fernando Corbato komputer yang tidak dipakai adalah bentuk pemborosan. Itulah sebabnya dia menciptakan sistem agar komputer bisa digunakan secara maksimal. Password temuan Fernando Corbato kemudian dikembangkan menjadi teknologi keamanan digital yang dikenal sampai saat ini.
Tak hanya itu saja, Fernando Corbato juga berjasa memangkas waktu tinggu respons komputer dari jam ke detik. Dia juga merancang berbagai konsep yang kini umum ditemukan dalam perangkat komputasi modern. Salah satunya adalah sistem file berbasis jaringan hierarki (HFS).
Meski demikian, password yang ditemukan Fernando Corbato ternyata punya kendala tersendiri di zaman ini. Kata kunci itu mngurangi tingkat kepraktisan karena dibuat berbeda dan harus diingat pengguna. Banyaknya password ini sempat diibaratkan sebagai mimpi buruk oleh Fernando Corbato.
Password juga rentan disalahgunakan. Sehingga belakangan ini ada upaya industri teknologi yang mulai memanfaatkan metode keamanan alternatif. Seperti pengenalan identitas berbasis biometrik atau kunci hardware fisik.
Tetapi, jasa Fernando Corbato tetap tidak bisa dilupakan begitu saja. Dia tetap berjasa dengan serangkaian kontribusinya sebagai pondasi komputer modern.