Tekno

Apple Segera Luncurkan iPhone Murah Terbaru

Penulis: Newswire
Tanggal: 22 Januari 2020 - 23:27 WIB
Logo Apple Inc. - Reuters

Harianjogja.com, JAKARTA - AppleĀ berencana mulai merakit iPhone murah terbaru pada Februari dan akan meluncurkannya pada awal Maret. Tugas perakitan untuk perangkat baru tersebut akan dibagi antara Hon Hai Precision Industry dan Pegatron Corp dan Wistron Corp.

Sebagaimana dikutip Bloomberg, Rabu (22/1/2020), perangkat tersebut akan menjadi model iPhone dengan harga murah pertama sejak diluncurkannya iPhone SE. Smartphone tersebut kabarnya akan terlihat mirip dengan iPhone 8, yang rilis pada 2017, termasuk layar 4,7 inci.

iPhone 8 masih ada di pasaran, saat ini dijual seharga 449 dolar AS, sementara laman distributor resmi Apple di Indonesia iBox menunjukkan harga Rp8,499 juta untuk iPhone 8. Sedangkan, Apple menjual iPhone SE seharga 399 dolar AS (sekitar Rp4,6 juta) ketika ponsel itu diluncurkan pada 2016.

Ponsel baru tersebut diharapkan memiliki Touch ID yang terpasang pada home button, tetap memilih menggunakan teknologi Apple yang sudah mapan daripada sensor sidik jari dalam layar seperti kebanyakan pesaing Android.

Ponsel tersebut kabarnya tidak akan memiliki otentikasi biometrik Apple Face ID, namun akan dibekali prosesor yang sama dengan ponsel andalan Apple saat ini, iPhone 11.

iPhone dengan harga lebih terjangkau telah terbukti populer di kalangan konsumen, termasuk iPhone 11 terbaru, yang harga awalnya 50 dolar AS lebih rendah daripada harga khas Apple.

Permintaan kuat untuk iPhone telah mendorong Apple meminta Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. untuk membuat lebih banyak chip pada kuartal saat ini.

Apple berencana meluncurkan iPhone high-end untuk dirilis tahun ini, yang mencakup konektivitas 5G, prosesor lebih cepat, dan kamera 3-D baru di bagian belakang.

Penawaran yang lebih murah dapat membantu Apple bersaing lebih baik di pasar ponsel yang paling kompetitif dan berkembang dengan cepat, khususnya India.

iPhone masih sulit dijual di negara tersebut karena saingannya, Android, yang hadir dengan harga agresif kurang dari 200 dolar AS.

Perusahaan teknologi yang berbasis di Cupertino, California, itu berharap pengiriman handsetnya akan kembali tumbuh tahun ini, setelah menetapkan target pengiriman lebih dari 200 juta unit pada 2020. Dan, pengganti iPhone SE akan memainkan peran penting dalam tugas itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

Insentif TKDN 25 Persen, Peluang Baru untuk Industri Ponsel Lokal
Kemendag Siap Proses Izin Impor iPhone 17 Jika Syarat Lengkap
Penampakan dan Spek Samsung Galaxy S26 Bocor
Gegara Tarif Trump, iPhone 17 dan iPhone Air Dijual Murah

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Adi Soemarmo Bandara Internasional, Asita: Kabar Baik untuk Dunia Pariwisata
  2. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  3. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Penggunaan AI: Selain Menguntungkan, Ternyata Berdampak ke Lingkungan
Unggahan X dan Instagram Bakal Ditampilkan Google lewat Discover Feed
Australia Minta Perusahaan Medsos Nonaktifkan Akun Anak Kecil
Sudah Bisa Diunduh, Berikut Daftar iPhone yang Kebagian iOS 26
Generasi Muda Perlu Melek Arus Algoritma Media Sosial
Google Digugat Rolling Stone Terkait Ringkasan AI
iPhone 16, Ponsel Terlaris di Dunia pada April-Juni 2025
Layanan Starlink Down, Space X Masih Cari Penyebabnya
Mudah dan Cepat, Ini Cara Cek Kecepatan Internet via Google
Viral Edit Foto AI Miniatur Diri Sendiri dan Pasangan, Waspadai 5 Bahayanya