Tekno

Data Science Penting untuk Pengambilan Keputusan yang Cepat dan Tepat

Penulis: Abdul Hamied Razak
Tanggal: 14 Juni 2022 - 11:07 WIB
Kelas Data Science yang digelar Widya Analytic di Hotel Ayaartta, Jogja diikuti oleh perwakilan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), beberapa waktu lalu. Ist

Harianjogja.com, SLEMAN- Setiap perusahaan atau organisasi, data dan informasi menjadi hal yang sangat dibutuhkan dalam pengambilan keputusan bisnis. Disinilah pentingnya pengelolaan data science oleh sumber daya yang mumpuni di bidangnya.

CEO dari Widya Analytic Faris Yusuf Baktiar mengatakan pengelolaan data science penting untuk memahami bagaimana data dan informasi yang telah diproduksi dapat dieksploitasi dan diolah kembali untuk mendapatkan informasi baru yang lebih berharga. "Oleh karena itu, perlu adanya sumber daya manusia di setiap instansi yang mampu memahami bahasa pemrograman phyton agar dapat mengelola big data mulai dari pengambilan data hingga pemrosesannya," katanya melalui rilis yang diterima Harian Jogja, Selasa (14/6/2022).

Selain bahasa pemrograman pyhton, lanjutnya, lanjut Faris, ilmu mengenai machine learning juga dibutuhkan agar mampu mencari wawasan (insight) yang lebih mendalam terhadap data. Dengan memahami kedua ilmu tersebut, perusahaan akan mampu melakukan prediksi suatu kondisi data di masa yang akan datang sehingga dapat digunakan dalam membantu proses pengambilan keputusan secara cepat dan tepat. 

Baca juga: Kabar Baik! Perekonomian DIY Diprediksi Kian Tumbuh di Triwulan II/2022

Menyadari situasi tersebut, katanya  Widya Analytic membuka kelas data science yang bisa diikuti oleh perwakilan dari LPS (Lembaga Penjamin Simpanan). Widya Analytic juga menghadirkan pakar Data Engineer berpengalaman seperti Thesa Adi Saputra Yusri. Seperti kelas Data Science yang digelar beberapa waktu lalu di Hotel Ayaartta, Jogja.

"Materi dibahas secara runtut mulai dari dasarnya hingga bagaimana implentasi data science di dunia kerja. Setelah mengikuti semua rangkaian kelas, peserta akan mendapatkan sertifikat sebagai tanda telah memiliki kemampuan data science," paparnya.

Menurut Andre sebagai salah satu peserta, kelas Data Science yang digelar Widya Analytic tidak hanya membahas tentang materi saja, tetapi menjadi ruang diskusi dengan mentor dan peserta lainnya terkait kondisi atau case di dunia kerja sehingga bisa dipecahkan dari sudut pandang data science. 

Ia mengajak siapa pun yang tertarik mendalami data sciene untuk bisa mencoba mengikuti kelas di Widya Analytic karena fasilitas dan materi yang disajikan sudah sangat baik. “Saya merasa sangat senang karena materi yang disampaikan sesuai dengan kondisi perkembangan teknologi di bidang data science untuk saat ini. Selain itu, mentor juga sangat welcome dengan pertanyaan-pertanyaan dan case yang kita bawa dari dunia kerja," imbuhnya.*



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BKKBN DIY Gelar Orientasi Pengelola Rumah Data Kependudukan 2024
Menteri PPN: Pengunaan Data Bagian dari Keterbukaan
Okupansi Hotel DIY September 2023 Naik Tipis, Segini Angkanya
Margoagung Dicanangkan Sebagai Desa Cantik untuk Tingkatkan Literasi Statistik

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Pemakaian Kantong Plastik Sekali Pakai di Pasar Tradisional Solo Masih Tinggi
  2. Tak Bisa Usung Calon Sendiri, Golkar Incar Kursi Wakil Wali Kota Semarang
  3. Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global
  4. Gibran Bagikan 1.100 Sepatu Aerostreet ke Siswa Kurang Mampu di Solo

Berita Terbaru Lainnya

Gim yang Mengandung Kekerasan Bakal Diblokir
Swift Pod, Mobil Otonom yang Memungkinkan Siapapun Melakukan Perjalanan Sambil Tidur
Google Meluncurkan Versi Android 15, Bisa Tampilkan Informasi Kesehatan
Meta Tutup Akses Threads di Turki, Ini Permasalahannya
Masuk Indonesia, Ini Hasil Uji Kecepatan Starlink Vs Internet Lokal
TikTok Berencana Pakai Influencer AI untuk Promosikan Produk
Cerita Apple Hadapi Gugatan Biaya App Store Senilai Rp16 Triliun
Banyak Foto saat Lebaran? Simpan di Cloud Saja Biar Ponsel Tidak Penuh
BYD Siap Kenalkan Baterai 1.000 Km Generasi Kedua
Jual Kembali Layanan Internet Rumah Ilegal Makin Marak, Mayoritas di Perumahan dan Rusun