Advertisement
Wisata Bukit Dermo di Bantul Dibangun Tahun Ini
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Warga Nawungan, Selopamioro, Kapanewon Imogiri, Bantul mengaku sampai saat ini masih menunggu realisasi dari Pemkab Bantul terkait pengembangan Bukit Dermo menjadi kawasan agrowisata. Sementara Pemkab mengklaim pembangunan akan dimulai Mei.
Sejauh ini sosialisasi telah dilakukan untuk pengembangan Bukit Dermo yang menggabungkan empat fungsi yaitu produksi, edukasi, wisata, dan konservasi agro.
Advertisement
“Kalau sosialisasi sudah sering. Bahkan setiap tahun. Sejak beberapa tahun lalu. Sudah ada sosialisasi terkait rencana tersebut. Hanya saja, kapan mulai pembangunan, sampai kini kami belum dapat kejelasan kapan dimulai,” kata Dukuh Nawungan, Selopamioro, Imogiri, Jurianto, Senin (29/1/2024).
Oleh karena itu, Jurianto berharap agar rencana pengembangan itu segera direalisasikan, karena yang akan menikmati dan diberdayakan dengan adanya pengembangan Bukit Dermo adalah warga sekitar.
BACA JUGA: Bakal Ada Tiga Titik Shuttle Bus di Gunungkidul, Ini Lokasinya
“Kami mendukung langkah dari Pemkab jika dikembangkan menjadi agrowisata. Karena belum ada aktivitas pembangunan, ya sekarang petani beraktivitas seperti biasa,” ucap Jurianto.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan, rencana pembangunan Bukit Dermo saat ini baru tahap reviu detail engineering design (DED) yang kini dalam tahap kontrak karena penyesuaian terhadap anggaran. Adapun kontrak kerja selama satu bulan.
Mei Dimulai
“Nantinya DED-nya juga harus diselaraskan dengan indikator di Dinas PU, baru dilakukan lelang. Sekarang Dispar baru memulai untuk penyusunan DED untuk yang dilelangkan. Untuk target mulai dibangun, Mei mendatang,” kata Kwintarto.
Kepala Bappeda Bantul Fenty Yusdayati mengungkapkan pengembangan kawasan wisata Bukit Dermo akan mendukung sektor pariwisata kawasan selatan. Diakuinya pengembangan kawasan wisata Bukit Dermo sejatinya sudah direncanakan sejak 2023, namun karena kendala lelang yang mundur hingga batas akhir tidak bisa dieksekusi.
“Selain itu, untuk pengembangannya memang harus pentahelix, semua dilibatkan. Ada unsur perguruan tinggi dan swasta juga. Semua rencana itu mengisi dan melengkapi,” katanya.
Sebagaimana diketahui, dalam rencana pembangunannya, Bukit Dermo Bantul akan dibangun sejumlah fasilitas fisik pendukung pariwisata. Mulai dari sky bridge, viewing deck, amfiteater, outdoor gym dan foodcourt. Termasuk los produk lokal Bantul bakal dibangun di Dermo. Sejumlah fasilitas yang ada bakal mendukung berbagi kegiatan kebudayaan, olahraga, jeep touring hingga pelestarian kawasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Refleksi Kepemimpinan Walkot Madiun: Perkuat Ekonomi dari Sektor Wisata & UMKM
- Ayo Nobar! Videotron Susu Murni Boyolali bakal Putar Semifinal Piala Asia U-23
- PDIP Sukoharjo Segera Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, Ini Jadwalnya
- PBB Sebut Butuh 14 Tahun untuk Membersihkan 37 Juta Ton Reruntuhan di Gaza
Berita Pilihan
- Rayakan Hari Kemenangan dengan Syawalan Sekar Kedhaton Restaurant
- Berburu Daging Sapi Premium Juicy di Indoguna Meatshop & Grocery
- Taman Safari Bali Rilis Teatrikal Bawah Air yang Menggabungkan Kesenian Bali dan Nusantara
- Wisata Bukit Dermo di Bantul Dibangun Tahun Ini
- Ini Daftar Negara yang Dianggap Murah untuk Tujuan Belibur Tahun Ini
Advertisement
Advertisement
Waspada! Perempuan Lebih Berisiko Terkena Diabetes Dibandingkan Laki-Laki
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement