Wisata

Sleman Operasikan Alat Transaksi Cegah Antrean di TPR

Penulis: Lugas Subarkah
Tanggal: 03 Mei 2022 - 18:07 WIB
Perugas TPR menggunakan alat transaksi dari Dinas Pariwisata Sleman, Selasa (3/5 - 2022). Ist Dinas Pariwisata Sleman

Harianjogja.com, SLEMAN-Destinasi wisata alam masih menjadi tujuan favorit wisatawan di masa libur lebaran tahun ini. Banyaknya wisatawan yang berkunjung membuat pemerintah setempat mengoperasikan alat transaksi untuk masuk ke destinasi. 

Kepala Dinas Pariwisata Sleman, Suparmono, menuturkan rata-rata tempat wisata ramai dikunjungi wisatawan saat pagi dan sore hari dan kunjungan dari pengamatan di lapangan masih didominasi oleh kelompok-kelompok kecil keluarga dan kendaraan dari luar kota.

Mengantisipasi kemungkinan potensi terjadi antrean pada pintu masuk destinasi wisata yang dikelola Pemkab Sleman, Dinas Pariwisata Sleman telah mendistribusikan alat transaksi dan melatih petugas pada minggu lalu, untuk siap, cepat, dan tepat dalam melayani wisatawan di pintu masuk destinasi.

"Kalaupun terjadi antrean tidak sampai mengular panjang. Berdasar pantauan kami di Tempat Pemungutan Retribusi [TPR] baik di Gerbang Kaliurang, Gerbang Kaliadem serta candi-candi tidak mengalami antrean yang berarti," ujarnya, Selasa (3/5/2023).

Baca juga: 3 Pos Pantau di Kawasan Hutan Pinus Mangunan Disiapkan

Terdapat 12 alat transaksi baru yang didistribusikan ke lima TPR, yaitu dua TPR di Kawasan Kaliurang dan tiga TPR di Kawasan Kaliadem. Alat tersebut mempunyai mobilitas yg baik bagi petugas untuk melakukan jemput bola, sehingga dapat meminimalisir potensi antrian panjang.

Menurut catatan dari hasil pemantauan Dinas Pariwisata Sleman, sampai pada Selasa (3/5/2022) pukul 15.00 WIB, Kawasan Kaliurang dikunjungi 3.969 wisatawan; Kawasan Kaliadem 2.737 wisatawan.

Lebih dari 500 wisatawan berkunjung di lima candi yang dikelola Pemkab Sleman; Sindu Kusuma Edu Park dan Gamplong Studio masing-masing dikunjungi lebih dari 750an wisatawan; Tebing Breksi 984 wisatawan; dan Jogja Exotarium 963 wisatawan.

Suparmono optimistis kunjungan akan terus meningkat di destinasi-destinasi wisata Sleman. "Karena selain pengelola telah menerapkan Protokol kesehatan yang baik dan konsisten, petugas juga memberikan layanan terbaiknya bagi wisatawan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Jangan Sampai Menyesal, Ini Tips Memilih Jasa Open Trip Saat Berwisata
Taman Pintar Dikunjungi 3 Ribu Lebih Wisatawan Sehari Selama Libur Lebaran
Pelaku Wisata Siapkan Strategi Ini untuk Atasi Kunjungan Wisatawan Mangunan yang Turun
Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. 10 Twibbon Hari Kartini 21 April 2024, Cocok Dijadikan Status WhatsApp
  2. Giliran DPC PDIP Sragen Dapat Kiriman Karangan Bunga dari Relawan
  3. Gunung Ruang Masih Erupsi, Ribuan Warga Bertahan Belum Mengungsi
  4. Disdik Solo Targetkan Zero Anak Putus Sekolah pada 2024

Berita Terbaru Lainnya

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru
Ada Kompetisi Unik, Pramusaji Kafe di Paris Balapan Bawa Baki
Rayakan Hari Kemenangan dengan Syawalan Sekar Kedhaton Restaurant
Menikmati Wisata Hanya dari Atas Sepeda Motor
Mengunjungi Gedung Monster, Bangunan Unik Padat Penduduk di Hong Kong
Berkeliling di Segarnya Taman Tengah Kota Jogja
Menyeruput Manis dan Segarnya Es Buah Legendaris di Jogja
Museum Kacamata Tokyo, Toko Kacamata Ikonik yang Tinggal Kenangan