Advertisement
Tidak Ada TPS Khusus, APMD Klaim Telah Fasilitasi Mahasiswa Pindah Pemilih
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (STPMD) "APMD" Jogja tidak menyediakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus bagi mahasiswanya. Sebagai penggantinya, kampus tersbeut memfasilitasi mahasiswanya untuk pindah pemilih.
Ketua STPMD “APMD”, Sutoro Eko Yunanto menjelaskan pada pemilu 2024 STPMD “APMD” tidak menyediakan TPS Lokasi Khusus. “Soal TPS di kampus belum ada kepastian. KPU dan Bawaslu sudah Goes to Campus. Kami berkomunikasi dengan Bawaslu juga sudah bolak-balik,” katanya, Kamis (21/12/2023).
Advertisement
Meski demikian, dia memastikan hak pilih para mahasiswa tetap terakomodasi. Pihak kampus melalui Wakil Ketua III memfasilitasi para mahasiswa yang ingin memilih menggunakan mekanisme pindah pemilih. “Sampai kemarin [20/12/2023] sudah ada 42 mahasiswa yang terdaftar,” ujarnya.
BACA JUGA: KPU Kota Jogja Layani Pindah Pemilih Hingga H-30 Pemilu
Pendaftaran untuk pindah pemilih ini masih akan terus dibuka hingga batas waktu pada 15 Januari 2024. Setelah terdaftar melalui Wakil Ketua III, data para mahasiswa tersebut akan disampaikan ke KPU kabupaten/kota di DIY untuk menentukan di TPS mana mereka bisa memilih.
“Yang penting kan kami sudah memfasilitasi dulu. Perkara lokasi TPS itu nanti saya belum tahu. Tetapi yang jelas hak pilihnya tersalurkan. Bagi saya tidak masalah. Mudah-mudahan mahasiswa juga mau pada nyoblos,” kata dia.
Di STPMD “APMD” terdapat sekitar 1.400 mahasiswa aktif di dari D3 sampai S2. Ia memastikan semuanya bisa terfasilitasi dalam mekanisme pindah pemilih. “Bisa [terakomodasi semua], nanti kami komunikasikan. Tidak sulit. Kalau sudah ada pemberitahuan dari KPU [lokasi TPS] akan kami sampaikan ke mahasiswa,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kasus Covid-19 di Singapura Meningkat 2 Kali Lipat dalam Sepekan
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Produk Turunan Sawit UMKM Jogja Dipamerkan di Acara Indonesia Plantation Watch 2024
- Soal Potensi Kustini-Danang Kembali Berduet di Pilkada 2024, Ini Kata Sekretaris DPC PDIP Sleman
Advertisement
Advertisement