Pengabdian UMY

UMY Kolaborasi dengan PDM Bantul Kembangkan Agribisnis Singkong

Penulis: Media Digital
Tanggal: 08 Maret 2021 - 12:57 WIB
Kegiatan pelatihan pengembangan hasil Singkong serta hibah 5.000 bibit singkong. - Ist/dok UMY

Harianjogja.com, JAKARTA- Sebagai negara dengan julukan agraris, sangat penting untuk mengembangkan dan memberdayakan pegiat agraris agar semakin maju dan mandiri. Upaya dalam mengembangkan potensi agraris ini dapat berupa pemberdayaan masyarakat untuk mengolah hasil pertanian menjadi agribisnis atau usaha dengan hasil tani.

Merespon hal tersebut Sabtu 6 Maret 2021, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menjalankan komitmen Tri Dharma Perguruan tinggi berupa kolaborasi bersama Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul pada skema Pengabdian Berbasis Persyarikatan Muhammadiyah (PPM-Muhammadiyah) melalui program pelatihan pengembangan hasil Singkong serta hibah 5000 bibit singkong.

Program pengabdian skema PPM ini diketuai oleh Gatot Supangkat, dan beranggotakan Gunawan Budianto, Adhianty Nurjanah dan Budi Nugroho. Program ini menghadirkan peserta perwakilan PRM dan PCM Bantul yang memiliki tujuan yakni meningkatkan nilai jual singkong dengan mengembangkan Agribisnis singkong melalui pengelolaan tepung Mocaf (Modified Cassava Flour). Tepung mocaf merupakan tepung sebaguna yang dihasilkan dari olahan singkong.

Baca juga: Presiden Jokowi Akan Saksikan Vaksinasi 500 Seniman di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja

Sudarmini sebagai narasumber acara pelatihan pembuatan Mocaf menyampaikan bahwa singkong dapat dikembangkan menjadi Mocaf agar mendapatkan nilai jual yang lebih tinggi.

“Singkong yang diolah menjadi Mocaf dapat mengoptimalkan penjualan singkong, selain itu tepung mocaf yang melalui proses fermentasi ini bebas gluten yang dapat digunakan untuk diet,” ujar Sudarmi yang juga menjabat sebagai dosen di Universitas Ahmad Dahlan.

Beliau juga membawa produk-produk dari singkong hasil karyanya yang telah diolah menjadi makanan kemasan maupun yang masih menjadi Mocaf. Beliau menambahkan jika Mocaf buatannya tidak mengandung Gluten sehingga aman untuk siapapun khususnya bagi penderita autis.

Gatot Supangkat selaku Kepala LP3M UMY sekaligus narasumber pada pelatihan Pengembangan Agribisnis Singkong ini turut menyampaikan beragam varietas singkong yang adaptif, mendapatkan hasil singkong dengan produksi yang tinggi, serta memberikan wawasan mengenai budidaya tanaman singkong yang efektif dan efisien.

Baca juga: Selain Seng, Ini Sejumlah Suplemen yang Diperlukan untuk Tubuh

“Warga Muhammadiyah secara berjamaah harus bisa untuk meningkatkan ekonomi ummat dan tidak bergantung dengan keadaan ekonomi yang tak menentu saat ini. Melalui program pengabdian masyarakat ini kami berharap dapat memajukan PRM dan PCM Bantul melalui pengelolaan agribisnis Singkong," ujar Gatot Supangkat.

Dalam sambutannya Rektor Univeristas Muhammadiyah Yogyakarta, Gunawan Budiyanto, menyampaikan bahwa singkong dapat mempunyai nilai tinggi hingga 5 kali lipat jika diolah dan dikemas dengan baik. Program pengabdian ini turut dihadiri oleh Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat, Edy Suhariyanta, Kepala Pengabdian Masyarakat UMY, Adhiyanty Nurjanah dan Kepala Divisi Penerbitan UMY, Budi Nugroho.

Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat, Edy Suhariyanta mewakili PRM dan PCM Bantul mengucapkan terimakasih atas hibah 5.000 batang tanaman singkong yang diberikan oleh UMY. "Kami sudah menanam 5.000 batang tanaman singkong tersebut dan akan melakukan terobosan agar singkong dapat bernilai jual saat panen besar. Pelatihan Pembuatan Mocaf ini merupakan upaya dalam mensiasati pascapanen singkong,” jelasnya.

Pelaksanaan kegiatan ini dihadiri kurang lebih 50 peserta dengan 2 kloter pelatihan. Peserta mengikuti acara pelatihan dengan penuh antusias, dilihat dari semangat dan keseriusan peserta dalam mengikuti sesi pemaparan materi dan praktek membuat mocaf secara langsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Dosen UMY Optimalkan Potensi Bisnis untuk Atasi Permasalahan UMKM
Galeri Investasi FEB UMY Terbaik di DIY
Dosen UMY Kuatkan Organisasi PCA Ngampilan Melalui Komunikasi Organisasi dan Kesehatan Mental
Coblosan di TPS Khusus UMY, Pasangan Amin Unggul

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Potret Upacara Potong Gigi bagi Remaja Penyandang Disabilitas di Bali
  2. Mengenal Tradisi Ular-ularan yang Dilakukan ASN Boyolali Setelah Libur Lebaran
  3. 2 Korban Terakhir Tanah Longsor di Tana Toraja Ditemukan, Operasi SAR Ditutup
  4. Himpunan Perantau sebagai Juru Bicara Daerah

Berita Terbaru Lainnya

Adakan Pengabdian Masyarakat Tingkatkan Kinerja Organisasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Manggarai Barat
Dosen UMY Beri Pelatihan Masjid Ramah Disabilitas
KKN 207 UMY Bangun Motivasi UMKM di Ngijon Sleman
KKN 206 UMY Bantu Tata Kelola Pembukuan UMKM di Toglengan Sleman
UMY dan UMT Bekerja Sama Bantu UMKM di Kulonprogo
Bangkitnya Desa Wisata dan UMKM Di Dusun Soka RT 01 Bersama KKN IT 119 UMY
UMY Bantu Pria dengan Infertilitas untuk Mendapatkan Anak
UMY Teliti Efek Psikologis terhadap Infertilitas Pria Berat
UMY Identifikasi Kualitas Air pada Sistem Penyediaan Air Minum Pedesaan di Kulonprogo
UMY Bantu Budi daya Ikan Lele  Panti Asuhan Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kokap